Ambrol, Jembatan Glendeng Ditutup Total

Kondisi jembatan Glendeng yang ambrol (Foto / Metro TV) Kondisi jembatan Glendeng yang ambrol (Foto / Metro TV)

TUBAN : Usai diketahui ambrol, kondisi Jembatan Glendeng Desa Simo, Kecamatan Soko, Kabupaten Tuban sangat membahayakan. Pemkab bersama jajaran Polres Tuban memutuskan menutup total jembatan tersebut.

"Penutupan total untuk mobil, sedangkan motor masih boleh melintas," kata Plt Kepala Dinas Perhubunga Tuban, Gunadi.

Penutupan itu untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. Namun jika melihat dari kondisnya, jembetan yang sudah berusia puluhan tahun itu masih memungkinkan dilewati motor.

"Penutupan total itu akan dilakukan mulai pukul 18.00 Wib nanti," terangnya.

Sementara itu, anggota Polres Tuban telah mengalihkan arus kendaraan truk besar yang akan melintas jembatan itu. Kendaraan truk diesel yang biasa bermuatan pedel atau uruk itu dialihkan untuk melewati Ponco dan kemudian lewat jemabatan Kali Ketek, Bojonegoro.

“Sejak tadi pagi yang kendaraan truk bermuatan sudah kita alihkan. Kita alihkan kendaraan mulai dari pertigaan Soko untuk mengarah lewat Ponco, Parengan,” terang IPTU Khoirul Amat, Kapolsek Soko, Polres Tuban.

Seperti diberitakan sebelumnya, penahan dari Jembatan Glendeng, Desa Simo, Kecamatan Soko, Tuban itu mengalami longsor pada bagian sisi kiri atau sisi timur lantaran tergerus air banjir dari jalan. Hal tersebut membuat kondisi jembatan penghubung Tuban-Bojonegoro itu mengalami ambles dan kondisinya memprihatinkan.


(ADI)

Berita Terkait