Blusukan Kampung, Polisi dan TNI Pukul Kentongan

Kapolres Mojokerto, AKBP Dony Alexander memukul kentongan untuk memberikan edukasi protokol covid-19 kepada warga kampung. (metrotv) Kapolres Mojokerto, AKBP Dony Alexander memukul kentongan untuk memberikan edukasi protokol covid-19 kepada warga kampung. (metrotv)

MOJOKERTO:  Berbagai cara terus dilakukan untuk menekan penyebaran virus covid-19 di Mojokerto, Jawa Timur. Salah satunya, aksi petugas kepolisian dan TNI  blusukan ke kampung tangguh dengan membawa kentongan.

Layaknya sedang melakukan ronda, petugas mengampanyekan protokol kesehatan kepada masyarakat dengan memukul kentongan. Mereka keluar masuk kampung yang menerapkan PPKM Skala Mikro. Salah satunya terlihat di RT 2 RW 1, Desa Puloniti, Kecamatan Bangsal.

Di kawasan ini, petugas berkeliling memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya menerapkan protokol kesehatan. Petugas juga membagikan masker bagi masyarakat agar bisa menggantinya setelah empat jam pemakaian.

"Blusukan dengan membawa kentongan ini merupakan kearifan lokal yang dijadikan cara untuk memberikan edukasi, " ujar Kapolres Mojokerto, AKBP Dony Alexander.

Selain memberikan edukasi dengan kearifan lokal, lanjut Kapolres,  dalam waktu dekat pihaknya dan pemerintah daerah akan melakukan swab antigen di kampung-kampung yang menerapkan PPKM skala Mikro.

"Dengan swab antigen tersebut diharapkan masyarakat yang terpapar covid-19 bisa diketahui dan segera dilakukan tindakan isolasi di tempat yang telah disediakan oleh pemerintah daerah, " ujarnya.


(TOM)

Berita Terkait