MALANG : Pemerintah Provinsi Jawa Timur bersama kementerian dalam negeri launching gerakan 26 juta masker di Kabupaten Malang. Launching ini dilakukan guna mencegah persebaran covid-19 di wilayah Jawa Timur, mengingat masker merupakan satu dari empat kelengkapan protokol kesehatan.
Launching gerakan 26 juta masker ini dihadiri Menteri Dalam Negeri Jenderal Tito Karnavian, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indarparawansa serta sejumlah pejabat daerah lainnya. Selain itu, acara launching ini juga melibatkan perwakilan dari ibu PKK.
Launching gerakan 26 juta masker ini dilakukan guna mendorong masyarakat untuk patuh dalam memakai masker untuk mencegah persebaran covid-19. Hal ini mengingat masker merupakan satu dari empat kelengkapan protokol kesehatan yang ditentukan pemerintah dalam mencegah persebaran covid-19.
"Selain itu, kami menindaklanjuti instruksi presiden (inpres) terkait perda covid-19. Kami akan segera menggelar pertemuan dengan seluruh pemerintah daerah di Indonesia secara virtual terkait perda," ungkap Menteri Dalam Negeri Jenderal Tito Karnavian.
Perda ini berisi tentang peningkatan disiplin dan penegakkan hukum protokol kesehatan dalam pencegehan dan pengendalian virus korona agar masyarakat mematuhi protokol kesehatan.
Usai launching jutaan masker ini kemudian secara resmi diberangkatkan oleh Mendagri dan Gubernur Jawa Timur untuk didistribusikan kepada masyarakat secara bergilir.
(ADI)
