JAKARTA: Awan duka menyelimuti keluarga besar Metro TV. Salah satu editornya Yodi Prabowo, 25, ditemukan tergeletak dalam kondisi tidak bernyawa di pinggir Jalan Ulujami Raya, Pesanggrahan, Jakarta Selatan Jumat 10 Juli 2020.

Editor Metro TV itu diduga menjadi korban pembunuhan setelah ditemukan beberapa luka di bagian tubuhnya. Selain itu juga ada pisau di sekitar lokasi ditemukan jasad Yodi.
 
"Dugaan awal seperti itu (pembunuhan)," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP M Irwan Susanto di lokasi penemuan jenazah Yodi, Jumat, 10 Juli 2020.
 
Tim identifikasi Polres Metro Jakarta Selatan memeriksa lokasi dengan mengenakan alat pelindung diri (APD) lengkap. Petugas juga menggunakan perlindungan saat memeriksa jenazah yang tergeletak di pinggir jalan tol.

Pihak kepolisian menemukan luka sayatan di dada kiri korban. Selain itu ditemukan sebilah pisau di dekat jenazah. "Ada juga kita temukan sebilah pisau yang diduga terkait luka tersebut," kata Irwan.
 
Kepolisian akan menyelidiki kasus penemuan mayat tersebut. Irawan memastikan akan mengusut penemuan mayat tersebut guna mengungkap pelakunya.
 
Jenazah Yodi ditemukan anak-anak yang sedang bermain layang-layangan. "Begitu lihat, dia langsung lapor," kata Maman, warga sekitar lokasi.

(TOM)