Longsor Banyuwangi Timbun Tiga Rumah, 1 Tewas

Petugas mengevakuasi jasad Ardi yang tewas tertimpa longsor (Foto / Metro TV) Petugas mengevakuasi jasad Ardi yang tewas tertimpa longsor (Foto / Metro TV)

BANYUWANGI : Hujan deras memicu longsor di Desa Pakel Kecamatan Licin, Banyuwangi, Kamis 17 Juni 2021. Selain menimbun tiga rumah, longsoran tebing setinggi 100 meter itu juga menewaskan seorang bocah. Ardi (11) tewas tertimbun saat tertidur lelap.

Insiden ini terjadi saat hujan turun cukup deras sepanjang Rabu 16 Juni 2021 malam. Tingginya curah hujan menyebabkan tebing sepanjang 100 labil dan longsor menimpa tiga rumah di bawahnya. Korban Ardi sempat dinyatakan hilang dan baru ditemukan empat jam seyelah longsor.

Sedangkan lima orang lainnya berhasil selamat setelah berusaha mengevakuasi diri saat tanah terus bergerak menimbun rumah tinggalnya. Menurut salah korban, Bondan Harianto, bencana tanah longsor ini terjadi pada Kamis 17 Juni 2021 sekitar pukul 01.00 WIB, saat semua keluarganya lelap tertidur. Tiba-tiba terdengar suara gemuruh disertai pohon tumbang dari atas tebing.

BACA JUGA : Warga Mojokerto Meninggal Saat Jalani Isolasi Mandiri

"Awalnya hanya separuh rumah yang kena. Akhirnya saya selamatkan isti, anak dan ibu saya. Tapi, setelah itu datang longsor susulan lebih besar lagi dan menimbun tiga rumah termasuk rumah milik ibu saya," katanya

Dalam bencana tanah longsor tersebut, dua rumah warga rata tertimbun tanah. Sedangkan satu rumah lainnya rusak parah. Untuk sementara, korban selamat tinggal di rumah kerabatnya yang aman dari tebing longsor. Sedangkan jenazah korban kelas lima sekolah dasar itu langsung dimakamkan di permakaman umum desa setempat.

 


(ADI)

Berita Terkait