Surabaya: Anggota DPR RI dari PDI Perjuangan Novita Hardini memberikan tanggapan tentang isu perbedaan suara mengenai oposisi atau tidak partainya di pemerintahan Prabowo Subianto. Ia mengatakan, hal tersebut masih dalam batas wajar.
"Saya pribadi menghormati publik atas segala pendapatnya,” ungkap Novita dikutip dari Antara, Jumat, 10 Mei 2024.
Menurutnya, oposisi menunjukkan sikap patriotisme bangsa dan demokrasi karena memerlukan pendapat yang beragam serta kontrol yang sehat dari banyak pihak.
“Tapi kalau ditanya apakah PDI Perjuangan oposisi atau tidak, maka DPP yang lebih memiliki wewenang dalam menjawabnya,“ kata dia.
Perwakilan perempuan anggota DPR RI terpilih dalam periode 2024-2029 Dapil 7 Jatim tersebut menyadari bahwa di bawah kepemimpinan Megawati Soekarnoputri, ia mempercayai keputusan sikap politik PDI Perjuangan terhadap pembangunan dapat memberikan dampak yang positif kepada masyarakat.
“Kami diajarkan demokrasi terpimpin oleh Bung Karno. Yang memimpin adalah nilai luhur. Nilai luhurnya dirangkum ke dalam 5 sila di dalam Pancasila," tuturnya.
Sebagai anggota parlemen terpilih, Novita memahami bahwa oposisi memiliki peran penting dalam mengawal kebijakan pemerintah, untuk menjaga keseimbangan dalam kekuasaan, dan memastikan suara rakyat dapat didengar dan diterima dengan baik.
Ketua Dekranasda Kabupaten Trenggalek itu mengajak semua pihak untuk tetap saling menghormati, membangun dialog konstruktif, dan bekerja sama untuk mengedepankan kepentingan bersama, serta kemajuan bangsa.
(SUR)