GRESIK: Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Gresik, Jawa Timur akan melakukan rapid test massal kepada 22 ribu petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS). Tes cepat untuk memastikan bebas dari covid-19 ini menelan biaya Rp 3,4 miliar.
Ketua KPU Gresik, Akhmad Roni mengatakan pihaknya ingin memastikan seluruh tahapan pemilihan bupati-wakil bupati Gresik bisa terlaksana dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan. Termasuk tahapan pencoblosan pada 9 Desember, mendatang.
“Untuk memastikan seluruh petugas pemilihan sehat tanpa terpapar covid- 19. KPU Gresik berencana akan melakukan repid test kepada 22 ribu lebih petugas yang tersebar di 356 desa atau kelurahan di 18 kecamatan “ ujarnya.
Untuk melaksanakan rapid test kepada para petugas di lapangan ini, KPU Gresik harus menggelontorkan anggaran Rp 3, 4 miliar yang bersumber dari APBN.
“Dengan asumsi per satu rapid test harganya senilai Rp 150 ribu, “ ucap Akhmad Roni.
(TOM)