Cucu Terduga Pelaku Pembunuhan Nenek di Malang Meninggal

Polisi mendatangi TKP pembunuhan nenek yang belakangan diketahui dilakukan oleh cucunya (Foto / Metro TV) Polisi mendatangi TKP pembunuhan nenek yang belakangan diketahui dilakukan oleh cucunya (Foto / Metro TV)
MALANG : Terduga pelaku pembunuhan nenek di Malang, Muhamammad Syaifuddin (18) meninggal dunia. Pemuda yang juga cucu korban ini meninggal saat menjalani perawatan di Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang, Minggu 3 Juli 2022. Kasatreskrim Polres Malang AKP Donny Kristian Bara'langi membenarkan kabar tersebut.

"Kata dokter karena gagal nafas yang disebabkan radang paru-paru," ujar Donny, Senin 4 Juli 2022.

Donny menambahkan, perkara pembunuhan yang dialami nenek Wurlin mengarah pada pelaku yang diduga cucunya tersebut. Namun, pihaknya belum bisa menetapkan tersangka karena belum melakukan pemeriksaan kepada terduga pelaku. Ini karena terduga pelaku mengalami luka parah di bagian leher dan perut.

"Berdasarkan fakta-fakta dari hasil olah TKP (tempat kejadian perkara) dan keterangan saksi, semuanya mengarah ke pelaku tunggal yakni MS," katanya.

Namun pihaknya belum bisa memutuskan mengenai penghentian perkara penyelidikan, karena harus melakukan gelar perkara terlebih dahulu. Rencananya gelar perkara bakal dilakukan hari ini. "Gelar penghentian penyidikan dengan fakta dari hasil penyidikan tersangka meninggal dunia," ujarnya.

Baca juga : 3 Korban Erupsi Gunung Semeru Jalan Kaki ke Jakarta Demi Bertemu Jokowi

Diketahui, seorang nenek di Kabupaten Malang ditemukan tewas di rumahnya. Sang nenek bernama Wurlin (70) tewas tergeletak di dalam rumahnya, namun tak diketahui penyebab pasti kematiannya.

Peristiwa meninggalnya Wurlin diketahui ketika Syaifudin (18), cucunya keluar rumah dalam kondisi bersimbah darah, Selasa 7 Juni 2022). Keduanya tinggal satu rumah di RT 4 RW 6 Dusun Mangesari, Desa Bocek, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang.

 


(ADI)

Berita Terkait