SURABAYA : Aksi begal di Surabaya mulai kambuh. Dua pelaku merampas motor milik Zainul Abidi (19) warga Pakal di sekitar Perumahan Griya Citra Asri, Benowo Surabaya. Aksi kedua begal tersebut sempat terekam Closed Circuit Television (CCTV).
Dalam aksinya, dua pelaku yang menggunakan sepeda motor Yamaha Mio warna biru berhasil merampas motor Honda Vario nopol AG 3151 ECB milik Zainul Abidin. Dalam menjalankan aksinya, pelaku berpura-pura ingin membeli aki. Usai beraksi, keduanya lantas kabur.
“Seorang pelaku kabur ke arah pos sekuriti 4 perumahan, sedangkan satu lagi lari sambil membawa motor hasil rampasan ke pos tengah sekuriti arah jalan Bandarejo,” ujar Eko salah satu penjaga kemanan.
Pihak keamanan perumahan baru mengetahui aksi pembegalan tersebut setelah Zainul dengan setengah syok berjalan ke pos penjagaan. Pihak keamanan yang mengetahui hal tersebut langsung melapor ke Polsek Benowo.
baca juga : Usai Periksa 6 Tersangka, Tim Gabungan Kembali Olah TKP di Kanjuruhan
“Korban sempat pinjam HP untuk menghubungi bosnya naik mobil. Korban terlihat syok dan tanganya gemetaran,” imbuh Eko.
Eko menjelaskan, korban sempat bercerita jika kejadian tersebut bermula dari kedua pelaku yang membeli Accu di toko tempat ia bekerja. Kedatangan mereka untuk bertanya-tanya harga aki mobil setelah itu pergi. Sekitar pukul 13.00, kedua pelaku datang lagi ke toko untuk membeli aki.
Namun bukannya dibawa pulang, malah pelaku menyuruh korban mengantarkan aki ke Perumahan Griya Citra Asih. “Korban sebenarnya sudah curiga kepada kedua pelaku karena plat nomor bagian belakang tidak ada, tapi ya dijalankan aja karena dikira orang beli,” jelas Eko.
Korban kemudian mengantarkan aki dengan membonceng seorang pelaku mengendarai Vario, sedangkan pelaku lain naik motor Yamaha Mio membuntutinya. Sampai di perumahan, tepatnya di Blok RM 11-B, pelaku minta korban berhenti lalu menyuruh memberikan aki kepada pelaku yang di belakang naik motor Yamaha Mio.
Saat memberikan aki itulah, pelaku yang mengendarai motor Yamaha Mio langsung mengalungkan celurit ke leher korban. "Korban ketakutan dan nampak syok. Ia pun merelakan sepeda motornya digondol pelaku," pungkasnya.
(ADI)