NGAWI : Dua orang siswa SMPN 5 Ngawi terkonfirmasi positif covid-19. Alhasil, Dinas Pendidikan setempat mengambil langkah untuk menghentikan pembelajaran tatap muka (PTM) 100 persen khusus untuk sekolah tersebut. PTM dihentikan selama 14 hari ke depan.
Sumarsono Kepala Dinas Pendidikan Ngawi membenarkan hal tersebut. Informasi dari pihak sekolah, siswa pertama memiliki gejala penyakit tifus, dan kemudian menjalani pemeriksaan di puskesmas. Didapat kalau ternyata terkonfirmasi positif covid-19 dan dirujuk ke salah satu RS Swasta di Ngawi.
Kemudian, teman sekelas siswa tersebut juga mengeluh lemas karena belum sarapan. Hingga saat di sekolah sempat meminta izin pulang. Dan pada sore harinya dinyatakan positif covid-19 usai orang tua siswa tersebut memeriksakan anaknya ke puskesmas.
Baca Juga : Alhamdulillah, 12 Pasien Omricon Surabaya Sembuh
”Kami lantas koordinasi dengan dinas kesehatan. Keduanya ini diketahui positif pada Rabu 26 Januari 2022 satu saat pagi, satunya saat siang hari. orang tua kedua siswa sudah menjalani tracing. Hasilnya negatif,” kata Sumarsono, Kamis 27 Januari 2022.
Saat ini pihaknya masih melakukan tracing terhadap guru dan siswa sekelas. Hasilnya masih belum diketahui.
(ADI)