SURABAYA : Akses masuk Kota Surabaya di kawasan Bundaran Waru ditutup total, Rabu 7 Juli 2021. Seluruh kendaraan dari luar kota dilarang masuk. Akibat penutupan ini lalu lintas dari arah Sidoarjo dan Mojokerto pacet parah. Ratusan kendaraan berjajar mengular hingga beberapa kilometer.

Tak hanya itu, warga marah-marah. Mereka kesal karena tidak bisa masuk ke Surabaya, meski pun untuk pulang atau bekerja. "Saya warga Surabaya, mau masuk ke Surabaya juga nggak boleh,” kata Winda Istiani, salah satu pengendara.

Sejak dari Terminal Purabaya, katanya, dirinya sudah mengalami macet parah. Ketika sudah masuk di Bundaran Waru, dirinya semakin naik pitam karena tak diizinkan masuk ke Surabaya.

"Kalau seperti ini kan sama saja malah jadi kerumunan. Ini bagaimana ngaturnya seperti ini," ujarnya.

BACA JUGA : Tak Gelar Salat Berjemaah, Masjid Al Akbar Tetap Kumandangkan Azan

Kondisi yang sama juga dialami oleh Wirawan. Warga Sidosermo ini terjebak di tengah-tengah kemacetan. Dirinya juga harus memutar jauh untuk bisa pulang ke rumahnya. "Ini lagi cari calan alternatif, paling nanti ke arah Siwalan. Karena sudah nggak bisa jalan seperti ini," katanya.

Sampai siang ini, kemacetan parah dan mengular sampai ke Aloha. Beberapa warga dari arah Mojokerto juga terjebak macet panjang sampai di Medaeng. Berbagai jalan alternatif juga ikut macet karena volume kendaraan yang cukup tinggi.

(ADI)