JEMBER: Banjir kembali menerjang sejumlah wilayah di Jember Jawa Timur, Rabu dini hari tadi, 26 Januari 2022. Salah satu akibatnya, ratusan santri terpaksa mengungsi karena pondok pesantren terendam air hingga 1,5 meter.
Sebanyak 486 santri Pondok Pesantren Islam Bustanul Ulum di Desa Pakusari, Kecamatan Pakusari, Jember terpaksa mencari tempat aman dengan menerjang arus banjir.
"Tingginya genangan air akibat luapan Sungai Mayang pasca diguyur hujan deras selama hampir dua jam, " ujar David Handoko Seto, salah satu relawan.
BACA: Memilukan! Anak Bopong Jasad Bapaknya yang Tewas Tertimpa Pohon
Selain harus mengungsi, genangan air yang menerjang komplek Asrama Pesantren mengakibatkan sejumlah peralatan sekolah dan pakaian milik santri hanyut terbawa banjir.
Tim gabungan BPBD, TNI, polri dibantu relawan membersihkan area pesantren dari sisa lumpur yang terbawa banjir. Perbaikan saluran air dan tangkis sungai yang jebol tergerus banjir terus dilakukan.
Selain wilayah Pakusari banjir juga merendam puluhan rumah warga dan merusak akses jalan Desa mayang dan Tegal Rejo, Kecamatan Mayang.
(TOM)