SURABAYA : Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) memberikan masukan kepada tim peneliti Universitas Airlangga, Surabaya, Jawa Timur terkait obat Covid-19. Hasilnya Unair akan mengevaluasi dan segera menyempurnakan uji klinis.
Pada akhir pekan lalu obat covid-19 yang digagas oleh Universitas Airlangga, Badan Intelijen Negara (BIN), dan TNI Angkatan Darat (TNI AD) memasuki tahap persiapan izin edar dari BPOM. Namun BPOM memberikan beberapa hal yang perlu dipersiapkan.
"Sebagaimana masukan dari BPOM. Untuk selanjutnya, tim peneliti juga menunggu dan akan mempelajari semua masukan tertulis dari BPOM," ujar Rektor Unair Prof Nasih, Kamis 20 Agustus 2020.
Nasih juga menegaskan para ilmuwan yang ada dalam tim sangat terbuka untuk menerima masukan. Hal itu demi penyempurnaan obat tersebut.
Harapan utamanya agar hasil dari kombinasi obat tersebut segera bisa membantu mereka para pasien yang saat ini sangat membutuhkan penanganan," kata dia.
Selain itu, dia menjelaskan niatan tim peneliti didasari rasa kemanusiaan untuk menolong pasien Covid-19 yang sangat membutuhkan perawatan dan pengobatan.
"Dengan masukan BPOM maka Tim Peneliti Unair segera mengambil langkah cepat untuk segera menyempurnakan uji klinis sesuai masukan BPOM," pungkasnya.
(ADI)