JAKARTA: Situs resmi PSSI diretas hacker setelah Timnas Indonesia tumbang dari Thailand 1-4 di final Piala AFF, Rabu 29 Desember 2021. Peretasan situs resmi PSSI itu diduga imbas hasil buruk Timnas usai dibantai Thailand.
Di laman utama situs PSSI hacker memasang poster Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan yang sempat viral dicoret dengan tanda silang dimuka. Hacker menyampaikan pesan menohok imbas kekalahan Timnas.
Dia menyindir kekalahan itu karena Ketum PSSI yang akrab dipanggil Iwan Bule masuk ke ruang ganti pemain. Unggahan berita PSSI yang diretas PSSI itu pun dilengkapi lagu latar "Garuda di Dada" milik band NTRL.
"Indonesia mainnya bapuk apa karena ketum PSSI masuk kamar ganti pemain?," tulis sang peretas di laman berita PSSI yang diunggah, Rabu 29 Desember 2021.
BACA: Demam Timnas, Prilly Latuconsina Ingin Punya Klub Sepak Bola
Hacker yang meretas situs resmi PSSI tersebut diketahui berisial "Anon7". Meski menyerang Ketua Umum PSSI, namun hacker ini masih memberikan semengat kepada pemain Timnas.
"Yok Indonesia bisa yok, masih ada leg 2, semangat! #opiwan #indonesiajuara," lanjut tulisan pernyataan sang hacker.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari PSSI terkait peretasan situs resmi mereka. Sementara pagi ini, situs website PSSI sudah kembali normal.
Sementara, Timnas Indonesia akan melakoni laga leg kedua final Piala AFF 2020 pada 1 Januari 2022. Skuad Garuda memikul beban berat karena tertinggal selisih empat gol dari Thailand.
(TOM)