SITUBONDO : Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan panic buying atau memborong bahan pokok yang ada di pasaran menjelang Lebaran. Dia memastikan ketersediaan bahan pokok aman dan terjaga
"Saya ingin menyampaikan kepada semua masyarakat untuk jangan memborong. Karena ketersediaan bapok (bahan pokok) ini sangat aman, harganya juga stabil sehingga semuanya aman menyambut Lebaran," kata Khofifah saat meninjau harga bahan pokok di Pasar Panarukan, Kabupaten Situbondo, Sabtu 8 April 2023.
Peninjauan dilaksanakan untuk memastikan harga bahan pokok di Pasar Panarukan terkendali. Sebab, beberapa waktu belakangan harga bahan pokok di pasar ini terbilang fluktuatif khususnya untuk komoditas beras. Untuk itu, kunjungan kali ini ditujukan untuk memastikan bahwa harga bahan pokok masih dalam kondisi yang terkendali dan stabil.
"Saya berkeliling ke berbagai pasar tradisional untuk memastikan bahan pokok aman, distribusi sampai konsumen dan harganya terjangkau masyarakat,“ ujarnya.
baca juga : Pria di Bojonegoro Bobol Rumah Majikan saat Tarawih, Gondol Uang Rp130 Juta
Khofifah lantas berpesan pada Bupati Situbondo Karna Suswandi untuk senantiasa menjaga kestabilan harga bahan pokok di daerahnya agar sesuai dengan daya beli masyarakat. Khususnya menjelang Lebaran. “Dijaga ketersediaannya dan pastikan sampai kepada konsumen semua bisa lancar. Berikutnya adalah harga-harga yang sudah bisa memenuhi keterjangkauan daya beli masyarakat," ujarnya.
Sementara itu, salah satu pedagang sembako, Jaelani (45) menuturkan, sejak sebelum Ramadan hingga sekarang, harga sembako cenderung stabil. "Saya juga berterima kasih kepada pemerintah daerah sebab akhir-akhir ini bantuan sosial yang diberikan kepada masyarakat berupa uang tunai. Sehingga masyarakat tetap membeli sembako di para pedagang," ujarnya.
Hal yang sama juga dituturkan oleh pedagang ayam potong, Milla (35). Menurutnya daging ayam potong pun harganya tetap stabil. "Yang kadang naik itu justru ikan. Karena hasil tangkapan nelayan bergantung pada cuaca. Kalau cuaca buruk, hasilnya sedikit sehingga stok di pasar juga menipis," pungkasnya.
(ADI)