PONOROGO : Nasib apes menimpa 6 pria di Kabupaten Ponorogo dan Madiun. Mereka kehilangan sepeda motor usai berkencan dengan perempuan yang dikenal dari aplikasi MiChat. Dia bernama Wahyuni, warga Kartoharjo, Madiun.
"Pelaku di MiChat mencari sasaran, memilah korban diajak berkenalan. Setelah itu, motor dibawa kabur," kata Kasat Reskrim Polres Ponorogo, AKP Nicholas Bagas, Jumat 23 Juni 2023.
Menurut dia, pelaku menerima jasa terapis plus-plus yang dipasarkan melalui MiChat. Tarif yang dipatok Rp200.000 hingga Rp400.000. Setelah berkenalan, pelaku lantas mengajak kliennya untuk bertemu di salah satu hotel.
Selanjutnya, pelaku mengaku hendak mengambil barang yang tertinggal dengan meminjam motor milik korbannya. Hanya saja, pelaku lantas kabur dan tidak kembali. Peristiwa itu berulang di enam TKP di Ponorogo dan Madiun.
baca juga : Gunung Semeru Muntahkan Awan Panas Guguran Sejauh 3,5 Km
"Barang bukti dari enam TKP, lima unit masih dikuasai, satu unit sudah dijual," kata Bagas.
Selain sepeda motor, para korban juga mengaku kehilangan sejumlah uang hingga telepon genggam. Kepada polisi, pelaku mengakui semua perbuatannya. Perbuatan itu dilakukan semata untuk mendapat keuntungan lebih besar.
"Buka jasa terapis, tarif Rp200.000," ujar Wahyuni.
Hingga saat ini, polisi masih melakukan pengembangan atas perkara tersebut. Sebab, dimungkinkan masih ada korban lain yang belum melapor. Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, pelaku ditahan di Mapolres Ponorogo. Dia dijerat dengan pasal penipuan, ancaman hukuman maksimal lima tahun penjara.
(ADI)
