PASURUAN : Misteri penemuan mayat korban pembunuhan yang ditemukan di lapangan sepak bola diungkap polisi. Pelaku pembunuhan ialah teman dekat korban. Dia adalah Taufik Hidayat (19). Remaja itu nekad Ahmad Yudi (17) warga Desa Klangrong, Kecamatan Kejayan, Pasuruan hanya demi uang.
"Tersangka membunuh korban karena membutuhkan uang untuk menebus biaya gadai sepeda motornya," kata Kapolres Pasuruan, AKBP Rofik Ripto Himawan, Senin 29 Maret 2021.
Dari penangkapan tersangka, petugas mengamankan dua unit sepeda motor satu buah sangkur serta pakaian tersangka yang terdapat percikan darah. Menurut Ripto, pembunuhan yang dilakukan oleh tersangka memang sudah direncanakan.
"Tujuan untuk memiliki dan menguasai sepeda motor dan handphone korban," terangnya.
Dari hasil visum, diketahui ada sembilan tusukan di tubuh korban di antaranya di bagian dada, leher dan punggung korban.
Sementara itu, tersangka Taufik mengaku dirinya nekad membunuh teman dekatnya sendiri karena membutuhkan biaya untuk membayar uang gadai sepeda motornya kepada seseorang.
"Saya mengajak korban janjian lalu saya tikam berkali-kali," terangnya.
Akibat perbuiatannya, tersangka dijerat pasal berlapis dan terancam hukuman semumur hidup.
Sebelumnya pada Selasa 23 Maret 2021, sesosok mayat korban pembunuhan ditemukan di lapangan sepak bola Desa Cangkring Malang, Kecamatan Beji, Pasuruan dalam kondisi ada luka tusukan dibagian leher dan dada korban.
(ADI)
