SAMPANG: Perang terhadap peredaraan narkoba digelorakan para ulama dan kyai se Kabupaten Sampang. Komitmen itu dicetuskan dalam Deklarasi Anti Narkoba bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Rabu 23 September 2020.
"Para ulama dan kyai kita perlukan untuk ikut berperan aktif dan membantu pemerintah dalam upaya pemberantasan penyalahgunaan narkoba yang banyak menghancurkan generasi muda, " ujar Kapolres Sampang, AKBP Abdul Hafidz.
Selain itu, lanjut Kapolres, perang terhadap peredaraan narkoba tidak hanya berakhir di deklarasi saja. Namun juga akan dilanjutkan dengan beberapa tindakan di lapangan dengan menggandeng pemerintah Kabupaten Sampang.
"Dalam waktu dekat, kita akan melakukan kegiatan asistensi dan sosialisasi ke tingkat bawah. Penekanannya kepada pemuda. Karena pemuda adalah generasi penerus bangsa, " ujarnya.
Tak hanya deklarasi dan komitmen anti narkoba, dalam kegiatan tersebut, ulama juga diminta dukungan dalam penerapan Perbup Nomer 53 Tahun 2020 tentang penerapan disiplin dan penegakan hukum protokol kesehatan covid-19
(TOM)