3 Menteri Tinjau Vaksinasi di Bojonegoro

Vaksinasi di Bojonegoro dihadari tiga menteri dan sejumlah Forkompinda Jatim. (ft/fatma) Vaksinasi di Bojonegoro dihadari tiga menteri dan sejumlah Forkompinda Jatim. (ft/fatma)

BOJONEGORO: Sebanyak 22.590 warga mengikuti vaksinasi massal "Bakti untuk Negeri" yang diselenggarakan di Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, Minggu 22 Agustus 2021. 

Bertempat di SMPN 1 Padangan, jalannya vaksinasi ditinjau langsung oleh tiga menteri sekaligus. Yaitu Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri BUMN Erick Thohir; dan Menteri Sekretaris Negara Praktikno. 

Turut mendampingi Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Pangdam V Brawijaya  Mayjen TNI Suharyanto,  Kapolda Jawa Timur  Irjen Pol Nico Afinta, serta Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah.  

Vaksinasi ini juga diselenggarakan di beberapa titik.  Yakni di GOR Dolokgede, 36 Puskesmas, dan 8 jajaran Polres Bojonegoro. Sebanyak 250 tenaga vaksinator dikerahkan, sehingga vaksinasi pun berjalan lancar dan tidak terjadi penumpukan. 

BACA: DPW Nasdem Jatim Gelar Vaksinasi Masal, Sasar Masyarakat Umum Hingga Ponpes

“Di sini satu kegiatan yang luar biasa. Jumlahnya banyak, petugasnya kompak, ada TNI/POLRI, Pemda, BUMN, menunjukkan  arahan Presiden bahwa semua pihak harus melakukan ini dengan serius. Terus terang wah belum pernah lihat pemandangan vaksinasi sebagus ini. Terima kasih teman-teman TNI/Polri dan nakes. Semoga ini bisa menjadi contoh”, ungkap Menteri Perhubungan RI, Budi Karya Sumadi. 

Sementara Bupati Bojonegoro, Anna Mu’awanah, mengucapkan terima kasih atas atensi Pemerintah Pusat dan Provinsi dalam pelaksanaan vaksinasi di Bojonegoro. Vaksinasi ini akan terus dipercepat agar target 1 juta 26 ribu orang tervaksin bisa tercapai.

“Pertama atas nama Forkopimda Kabupaten mengucapkan terima kasih tak terhingga atas atensi Bapak Menteri yang datang hari ini. dan Ibu Gubernur. Jumlah vaksinasi juga sangat fantastis yakni mendekati 23 ribu sekian. Dan kemudian itu bentuk juga sosial obligasi pasca Pak Menteri datang kesini. Tentunya kami ingin merespon kerja di lapangan terutama dalam mempercepat vaksinasi, menerapkan Instruksi Presiden dan terus menegakkan operasi yustisi”, ujarnya. 


(TOM)

Berita Terkait