Waspada Banjir Susulan Madiun

Akses jalan di Kecamatan Balerejo masih terendam banjir akibat luapasan Sungai Jeroan. (metrotv) Akses jalan di Kecamatan Balerejo masih terendam banjir akibat luapasan Sungai Jeroan. (metrotv)

MADIUN: Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Madiun bersiaga mengantisipasi banjir susulan akibat meluapnya Sungai Jeroan, Rabu malam 14 April 2021.

Hingga Kamis pagi ini, sejumlah pemukiman di Kabupaten Madiun masih dilanda banjir. Petugas bersiaga di Desa Jeruk Gulung, Kecamatan Balerejo lantaran air setinggi satu meter masih merendam rumah warga.

Selain itu, ruas jalan utama sebagai akses lalu lintas warga antar desa di Kecamatan Balerejo juga terendam banjir sehingga aktifitas terganggu.

"Sebagian pemukiman warga masih direndam banjir. Kami minta warga tetap waspada jika terjadi banjir susulan, " ujar  Arbai,  aparat Pemerintah Desa Balerejo.

Sementara banjir yang merendam beberapa desa di Kecamatan Saradan dan Kecamatan Pilangkenceng, siang ini sudah mulai surut.

Tampak sejumlah warga mulai membersihkan perabotan rumah mereka yang semalam diterjang banjir akibat meluapnya sungai Jeroan.

Pihak Pemerintah Kabupaten Madiun rencananya akan meminta pihak Perhutani untuk melakukan investigasi penyebab banjir yang sering terjadi jika hujan turun dengan intensitas yang tinggi. Sebab wilayah banjir berada di sekitar hutan Perhutani.

 


(TOM)

Berita Terkait