Kabid Penanggulangan Bencana dan Logistik Lumajang, Wawan Hadi mengatakan, hanya tinggal beberapa warga saja yang masih tampak bertahan di pos pengungsian di Supiturang.
"Untuk pengungsi yang berada di pos pantau Gunung Sawur, sudah kembali ke rumah masing – masing. Pengungsi di Supiturang sebagian pulang ke rumah masing-masing," kata Wawan Hadi, Rabu 2 Desember 2020.
Namun pihaknya belum mengetahui alasan pengungsi yang masih bertahan di pos pengungsian. Dia menyatakan, sesuai SOP, tanggap darurat itu tujuh hari.
Wawan Hadi juga menambahkan, masih menyiagakan armada dari BPBD, kepolisian, TNI, dan Satpol PP untuk bersiap bila sewaktu - waktu Gunung Semeru kembali mengalami peningkatan aktivitas vulkanik.
"Armada tetap stand by sesuai SOP tanggap darurat bencana. Belum ada yang kita geser, karena aktivitas masih fluktuatif," tandasnya.
(ADI)