GRESIK : Konektivitas oksigen dari PT Samator ke pondok rehabilitasi pasien covid-19 di Stadion Gelora Joko Samudro (Gejos) terus dikerjakan. Galian untuk pipa hampir selesai. Targetnya, pekan ini oksigen sudah bisa mengalir.

Galian itu berada di sisi utara Stadion Gejos. Lebarnya ada 20 sentimeter dengan kedalaman 1 meter. Memanjang menembus bukit di Desa Gending. Kemudian, galian itu mengarah ke PT Samator yang hanya berjarak 1 kilometer dari Gejos.

Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Gresik drg Saifudin Ghozali mengatakan, untuk pemasangan sepenuhnya dikerjakan oleh Dinas Pekerjaan Umum Tata Ruang (PUTR). Tapi, untuk yang di dalam ruangan isolasi Gejos, sudah disiapkan.

“Pengerjaannnya hampir selesai dan siap melayani pasien yang dirawat di Stadion Gejos,” katanya, Selasa 27 Juli 2021.

BACA JUGA : Unik, Bed Tempat Isolasi Pasien Covid-19 di Surabaya Terbuat dari Kardus

Sementara, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Gresik Gunawan Setiaji menuturkan, pipa oksigen yang bakal ditanam telah ditanggung oleh PT Samator. Sehingga, tidak menguras dana APBD Gresik tahun 2021. “Galian dan penopang pipa sudah selesai, sekarang masih tahap penyeterilan pipa. Ditargetkan Sabtu besok sudah bisa digunakan,” tuturnya.

Sedangkan tanggungjawab DPUTR Gresik yakni penggalian untuk penanaman pipa, penyediaan penopang pipa hingga rekondisi jalan pasca penggalian. “Anggarannya menghabiskan kurang lebih Rp 200 juta dan dikerjakan oleh swasta melalui lelang penunjukkan,” ujarnya.

Sebelumnya, Bupati Fandi Akhmad Yani (Gus Yani) ingin Pondok Rehabilitasi Gejos tersuplai oleh oksigen. Hal itu dilakukan agar kebutuhan oksigen di stadion tersebut bisa maksimal. “Ini kondisi darurat untuk mengurangi beban rumah sakit. Saya beri waktu satu minggu untuk pemasangan pipa. Kita maksimalkan Stadion Gejos buat penanganan Covid-19,” pungkasnya

(ADI)