Pasien Covid-19 Membludak, Lahan Parkir RSUD dr Soetomo Jadi Ruang Isolasi

Sejumlah pasien yang dirawat di RSUD dr Soetomo Surabaya, Sabtu (26/6/2021). (ANTARA/HO-RSUD dr Soetomo) Sejumlah pasien yang dirawat di RSUD dr Soetomo Surabaya, Sabtu (26/6/2021). (ANTARA/HO-RSUD dr Soetomo)

SURABAYA: Membludaknya pasien covid-19 membuat Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr. Soetomo Surabaya mengubah gedung parkir menjadi bagunan ruang isolasi.
 
Kepala PKRS dan Humas RSUD Soetomo Surabaya dr. Pesta Parulian mengatakan jumlah pasien covid-19 yang ditangani RSUD Dr.Soetomo Surabaya saat ini mencapai hampir 300 an.

"Di IGD hampir 170-an pasien covid-19 yang sempat membuat adanya penumpukan karena menunggu hasil skrining. Tapi, saat ini sudah terurai," ujar , Minggu, 27 Juni 2021.
 
Saat ini, pihak RSUD Dr Soetomo sedang mengupayakan percepatan pembukaan ruangan baru untuk perawatan pasien covid-19, termasuk mendesain ulang gedung parkir menjadi bangunan ruang isolasi.

"Yang pasti kami tetap upayakan melayani masyarakat dan semoga masyarakat bisa bersabar karena BOR (tingkat keterisian tempat tidur) sudah tinggi," ucap dia.
 
Dia mengungkapkan, pihaknya telah memindahkan pasien noncovid-19 ke tempat aman. Sehingga ruangannya bisa digunakan untuk rawat inap pasien terkonfirmasi covid-19 yang enggan isolasi mandiri di rumah.
 
Selain itu, RSUD Soetomo telah mendatangkan tenaga relawan yang terdiri atas dokter, perawat, dan pengantar pasien. Bahkan, rumah sakit milik Pemerintah Provinsi Jawa Timur itu juga menyiapkan pemondokan bagi pasien.
 
"Kami berharap semoga dapat melayani masyarakat. Mereka yang bisa isolasi mandiri sebaiknya tetaplah isolasi mandiri dan kalau harus ke RSUD Soetomo mohon bersabar karena kami telah all out memberikan yang terbaik," tutur dia.
 
Di sisi lain, Pemprov Jatim siap mengoperasikan Rumah Isolasi OTG (Orang Tanpa Gejala) di area Asrama Haji Sukolilo Surabaya bagi pasien covid-19 untuk menjalani masa karantina.
 
Plh Sekdaprov Jatim Heru Tjahjono menjelaskan, rumah isolasi tersebut memiliki dua lantai berkapasitas 168 tempat tidur dan terletak di Gedung E2 Asrama Haji.
 
"Ini ikhtiar untuk mendekatkan pelayanan isolasi bagi kalangan Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang didapati terkonfirmasi positif usai dilakukan tes usap PCR," katanya.
 
Dengan bertambahnya rumah isolasi, maka Pemprov Jatim kini memiliki lima Rumah Sakit Lapangan covid-19 di beberapa daerah dengan kapasitas total 1.668 tempat tidur. Rinciannya, RS Lapangan Indrapura Surabaya, RS Lapangan Idjen Boulevard Malang, RS Lapangan Joglo Dungus Madiun, Rumah Isolasi OTG di BPWS Bangkalan, serta Rumah Isolasi OTG.

 


(TOM)

Berita Terkait