PROBOLINGGO : Seorang jemaah haji kloter 65 asal Probolinggo, yang hilang di Arab Saudi hingga kini belum ditemukan. Jemaah haji bernama Niron Sunar Suna (77) asal Dusun Barat, Desa Muneg Kidul, Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo ini sudah 11 hari hilang seusai melempar jumrah di Mina.
Ketua PPIH Debarkasi Surabaya, Husnul Maram mengatakan, petugas haji di Arab Saudi sampai saat ini masih berupaya mencari keberadaan Niron Sunar Suna dan terus menyisir ke beberapa lokasi. “Sudah 11 hari hilang terhitung sejak tanggal 29 Juni lalu seusai melempar jumrah di Mina. Jemaah bernama Nirom ini diketahui hilang setelah tidak kembali ke tendanya,” katanya, Senin 10 Juli 2023.
Dia menuturkan, tanggal 5 Juli, petugas haji yang tergabung dalam tim pencari menemukan tas paspor, kalung identitas dan baju milik Niron. Sebelum dinyatakan hilang, Niron diketahui dalam kondisi sehat dan tidak dalam kondisi demensia atau mengalami pikun.
“Tim pencari juga melakukan pencarian dan pelacakan di sejumlah rumah sakit maupu tenda-tenda haji namun belum ditemukan,” katanya.
baca juga : Tabrak Pengantar Jenazah di Surabaya, Warga Surabaya Hajar Sopir Boks
Dia menambahkan, proses pencarian tidak hanya dilakukan kepada Niron, namun juga terhadap dua Jemaah haji lainnya yang hilang yakni, Idun Rohim asal Palembang dari kloter 20, dan Suhardi dari kloter 10 asal Kertajati, Majalengka.
Dari data PPIH Debarkasi Surabaya, sampai saat ini jemaah haji asal Debarkasi Surabaya yang meninggal dunia mencapai 114 orang. Dari jumlah itu, 111 orang berasal dari Jawa Timur dan 3 orang berasal dari Nusa Tenggara Timur.
(ADI)