TUBAN : Sejumlah warga yang tinggal di kawasan Dusun Kuthi, Desa Sumurgung, Kecamatan Tuban, Kabupaten Tuban dikagetkan dengan gantung diri salah seorang warganya. Korban yang diketahui bernama Ridwan ini ditemukan meninggal dunia dengan posisi menggantung di pohon mangga. Diduga Ridwan mengalami depresi.
Dari informasi yang dihimpun, penemuam pria yang tewas dengan cara gantung diri tersebut pertama kali ketahui oleh warga setempat yang kebetulan lewat sekitat pohon tersebut. Dari informasiya pria yang memiliki dua anak tersebut dikatakan sudah pernah berusaha untuk mencoba bunuh diri.
“Kami mendapat laporan dari warga selanjutnya saya ke lokasi. Kemudian langsung menghubungi pihak kepolisian dan puskesmas,” terang Prayitno, selaku Kepala Desa (Kades) Sumurgung, Kecamatan Tuban, Kabupaten Tuban yang ada di lokasi.
Baca Juga : Subhanallah, Ikan Mas Jumbo hingga Mawar Ditemukan Selamat dari Erupsi Semeru
Pria tersebut saat ditemukan pertama kali posisinya sudah menggantung dengan menggunakan seutas tali tampar yang diikatkan pada lehernya. Sejumlah warga yang mendengarkan adanya kejadian itu langsung berdatangan di sekitar lokasi dan warga tidak berani untuk langsung melakukan evakuasi.
“Kejadiannya itu diketahui sekitar pukul 14.00 Wib tadi,” sambungnya.
Sementara itu, petugas kepolisian dari Polsek Tuban bersama dengan tim Identifikasi Sat Reskrim Polres Tuban yang tiba di lokasi langsung melakukan evakuasi jenazah korban yang menggantung di pohon untuk diturunkan. Selanjutnya, petugas mengidenfikasi mayat pria tersebut guna memastik penyebab kematiannya.
“Tadi petugas yang datang langsung melakukan identifikasi. Dari hasil identifikasi, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan atau penganiayaan,” lanjut Kades tersebut.
Adapun dugaan motif pria tersebut nekad mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri itu lantaran yang bersangkutan mengalami depresi. Selanjutnya, untuk jenazah pria tersebut langsung diserahkan kepada pihak keluarga yang sudah menerima dengan kematian pria tersebut untuk selanjutnya dimakamkan.
“Dari keterangan keluarga, korban ini mengalami depresi,” pungkas Prayitno.
(ADI)