PASURUAN : Jelang perayaan Natal, kelompok tani Bunga Cemara di Lereng Gunung Arjuno-Ringgit, Kelurahan Ledug, Kecamatan Prigen, Kabupaten Pasuruan, kebanjiran pesanan. Tak hanya dari lokal, pesanan juga datang dari luar negeri, seperti Singapura. Sehari, mereka bisa menjual 1500 pohon cemara.
"Kemarin jumlah pesanan mencapai 3 truk. Satu truk berisi 500 pohon," kata pengepul pohon cemara, Wardoyo, Selasa, 13 Desember 2022.
Wardoyo mengatakan cemara yang banyak dipesan dari jenis poa-poa. Cemara jenis ini diklaim langka dan tahan lama. Daunnya tidak rontok meski lama pengiriman mencapai berminggu-minggu. Perawatannya pun sangat mudah, cukup disiram air.
"Ranting yang tumbuh memanjang cukup dipangkas agar pohon terlihat rapi," katanya.
baca juga : Jual Waduk Wiyung Surabaya Secara Ilegal, Kejati Jatim Tahan 2 Tersangka
Dia mengatakan banyak pesanan berasal dari dalam maupun luar negeri. Singapura salah satu negara yang memasan banyak pohon cemara itu. Adapun cemara tersebut dijual bervariasi seharga Rp50.000-Rp60.000 untuk ukuran 50 cm-1 m. Sementara, ukuran di atas 2 m dijual seharga Rp250.000-Rp400.000.
"Permintaan pelanggan atas pohon cemara poa-poa akan terus bertambah hingga Hari Raya Natal 25 Desember 2022 mendatang," pungkasnya.
Sementara itu, petani cemara, Budi menambahkan saat hendak dikirim, tanaman cemara yang sudah dipindah dari kebun akan dikarantina terlebih dahulu agar tidak stres. Kemudian ditanam kembali di dalam pot sebagai hiasan Natal.
(ADI)
