Tak Hanya Susu, Kelapa Ijo Juga Diburu Lantaran Dianggap Jadi Obat Covid-19

Ilustrasi / Medcom.id Ilustrasi / Medcom.id

BOJONEGORO : Setelah susu langka usai diborong pembeli, kali ini Ketersediaan air kelapa muda hijau atau yang biasa dikenal degan hijau mulai langka. Jika pun ada air kelapa hijau di Kabupaten Bojonegoro itu kini harganya sangat mahal. Langkanya ketersediaan air kelapa muda hijau itu karena banyaknya permintaan.

Langkanya stok air kelapa muda hijau itu sejak adanya peningkatan kembali kasus terkonfirmasi positif covid-19. Banyaknya khasiat yang ada dalam air kelapa hijau sehingga banyak dicari warga untuk terapi bagi yang terpapar covid-19 maupun meningkatkan daya tahan tubuh.

Salah seorang penjual kelapa muda hijau, Tommy Sinaga yang biasa berjualan di Jalan poros Bojonegoro – Kecamatan Dander, tepatnya di Desa Ngumpakdalem itu mengatakan, sejak kemarin dia mengaku punya 30 biji stok kelapa hijau. Namun, hingga siang ini tinggal enam biji.

BACA JUGA : Melihat Keindahan Goa Sumur di Bojonegoro

“Sekarang mulai langka, sejak adanya peningkatan kasus covid-19 ini. Karena masyarakat banyak yang mencari untuk dikonsumsi karena dinilai bisa menjadi terapis dan kaya manfaat,” ujarnya, Senin 5 Juli 2021

Selain stoknya langka, harga kelapa hijau ini sendiri juga mengalami peningkatan. Biasanya dia mengaku dapat setoran kelapa hijau dari Kabupaten Banyuwangi. Perbiji kelapa muda hijau itu dijual dengan harga Rp30 ribu. Bahkan, di tempat lain harganya bisa sampai Rp45 ribu.

“Kalau sebelumnya per biji itu harga degan hijau ini sekitar Rp25 ribu,” ujarnya.

Salah seorang warga di Desa Klangon, Kabupaten Bojonegoro Heri belakangan juga mencari air kelapa muda hijau. Dia meyakini bahwa banyak manfaat yang terkandung dalam kelapa hijau. Salah satunya untuk menyerap racun dalam tubuh, maupun untuk peningkatan kekebalan tubuh.

“Cari sampai ke Kabupaten Tuban kemarin,” ujarnya


(ADI)

Berita Terkait