SUMENEP : Pencarian terhadap Fidya Talitatus Shofiyah (8), warga Desa Kebundadap Timur, Kecamatan Saronggi, Kabupaten Sumenep, yang hilang terseret arus sungai terus dilakukan.
“Pencarian dilakukan melibatkan Tim Basarnas Sumenep, BPBD, Satpol Air, Polsek dan Koramil Saronggi, aparat desa setempat, serta masyarakat sekitar. Pencarian terhadap korban dilakukan menggunakan perahu dibantu kapal Polair,” kata Kasi Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti.
Pencarian dilakukan dengan membersihkan endapan/tumpukan kayu, ranting, sampah, dedaunan, dan rumput yang bercampur lumpur. Pembersihan dilakukan secara manual dengan alat seadanya.
Selain itu, pencarian juga dilakukan dengan menyisir aliran muara Sungai Saroka meluas sampai ke Perairan Laut Desa Padike – Talango, Perairan Laut Kalianget, dan Perairan Kecamatan Saronggi.
Baca juga : Xenia Tabrak Pohon di Bojonegoro, 2 Tewas, 2 Luka
“Sampai saat ini korban masih belum diketemukan. Pencarian akan terus kami lakukan. Semoga saja korban segera bisa ditemukan,” ujar Widiarti.
Fidya Talitatus Shofiyah (8), siswa Kelas II SD, hilang terseret arus sungai perbatasan Desa Kebundadap Barat dan Kebundadap Timur. Peristiwa nahas itu berawal ketika korban pulang mengaji bersama neneknya. Mereka melalui jalan yang terdapat luapan air yang melebihi tanggul sungai.
Korban diduga terjatuh dan terseret arus sungai tersebut. Saat kejadian, sungai memang sedang meluap akibat derasnya hujan.
(ADI)