BLITAR : Perlintasan kereta tanpa paling pintu kembali memakan korban. Seorang pemuda tewas setelah dihantam kereta di Desa Pasirharjo, Kabupaten Blitar, tepatnya di KM 110+2 hingga 110+6. Kasi Humas Polres Blitar Iptu Udiyono mengatakan, identitas korban bernama Feri Irawan (19), pengendara motor Honda CB 150 berpelat nomor AG 2615 PT.
"Korban melaju dari arah timur belok ke selatan dan melintas di jalur kereta api tanpa palang pintu. Diduga karena kurang hati-hati korban tertabrak kereta api," katanya, Minggu 6 Februari 2022.
Menurutnya, korban tertabrak Kereta Api Penataran Doho yang melaju dari arah timur. Kejadian tabrakan itu menyebabkan korban yang masih berusia 19 tahun terpental hingga 20 meter arah barat dan meninggal di lokasi kejadian.
Baca Juga : Gegara Warisan, Kakek di Jember Dibabat Celurit
"Untuk motor korban terseret sekitar 200 meter dari lokasi kejadian," ujarnya.
Saat kejadian, warga yang melihat langsung berteriak sedangkan masinis juga menghentikan laju kereta api. Motor korban yang sempat terseret kemudian dikeluarkan dari depan lokomotif. Sementara polisi yang mendapat laporan itu angsung ke lokasi kejadian. Petugas Inafis Polres Blitar kemudian mengevakuasi tubuh korban.
"Anggota mengevakuasi tubuh korban. Selanjutnya penanganan dilakukan Unit Laka Lantas Polres Blitar," kata Udiyono.
Dia meminta agar warga berhati-hati terutama saat melewati jalur kereta api tanpa palang pintu. Warga diharapkan selalu melihat situasi terlebih dahulu, memastikan ada atau tidak kereta yang lewat. Hal ini penting guna mengantisipasi kejadian kecelakaan tersebut.
(ADI)
