GRESIK : Ketua RT.01, RW.15, Desa Petikan, Kecamatan Driyorejo, Kabupaten Gresik, Sarpan (61) tak menyangka jika AS merupakan terduga teroris yang ditangkap Tim Densus 88 Anti Teror Mabes Polri, Selasa 9 November 2021. Sebab, AS dalam kesehariannya dikenal 'grapyak' (mudah bergaul) dengan masyarakat. Pun dengan pihak keluarganya yang juga dikenal kerap berinteraksi dan baik dengan warga sekitar.
"AS dan sekeluarga baik, dengan warga juga, setiap minggu ikut kerja bakti dan acara kampung seperti rapat, tidak pernah menunjukan orang yang tidak baik. Iuran warga ya lancar, kalau diundang acara atau rapat juga datang," ujarnya
Sarpan mengaku, AS merupakan warga baru di kampungnya. Berdasarkan data dan informasi yang diperolehnya, AS merupakan pria asal Lamongan dan baru 3 tahun berada di Jalan Granit 3, Desa Petikan, Gresik.
Baca Juga : Densus 88 Amankan Terduga Teroris di Gresik
"Anaknya 4, disini ikut mertuanya yang sudah stroke, sekitar 2-3 tahun disini, rumahnya ngontrak," tuturnya.
Ketika disinggung perihal keterkaitan dengan keluarga mau pun sejumlah rekannya, ia mengaku tak tahu menahu. Hanya saja, sang istri merupakan ibu rumah tangga yang juga memiliki bisnis online shop.
"Istrinya bekerja bisnis online. Pas handphonenya mau diminta, istrinya keberatan, karena untuk bisnis online," katanya.
(ADI)