CLICKS.ID: Jemaah haji Indonesia yang tiba di Madinah, Arab Saudi melakukan salat Jumat perdana di Masjid Nabawi, Jumat, 26 Mei 2023. Tak sedikit jemaah haji kehilangan arah pulang.
Kementerian Agama Republik Indonesia melalui akun YouTube-nya memberikan tips agar jemaah haji tidak tersesat ketika menunaikan rukun Islam kelima ini. Yuk, simak apa saja tipsnya!
1. Bawa Identitas Jemaah Haji Indonesia
Identitas jemaah haji Indonesia harus selalu dibawa selama di Tanah Suci. Salah satu identitas jemaah yang wajib dibawa adalah gelang jemaah haji. Dalam gelang tersebut tertulis ‘haji Indonesia’ dalam bahasa dan tulisan Arab.
Tak hanya itu, gelang tersebut juga memuat nama, nomor paspor, dan kelompok terbang (kloter) asal. Oleh karena itu, gelang ini jangan sampai ketinggalan, ya!
BACA: Kisah Mbah Harun, Calon Haji Tertua Asal Jatim Berusia 119 Tahun
2. Orientasi Lokasi Hotel
Selain banyaknya jemaah haji di Tanah Suci, berada di wilayah yang baru disinggahi juga membuat kebanyakan jemaah kerap tersesat. Untuk itu, jangan lupa sempatkan sejenak untuk mengenal dan menandai lokasi yang ada di sekitar hotel. Selain itu, perlu mengingat nama hotel, ciri fisik bangunan, berada di jalan apa, serta penanda lain yang berada di sekitar lokasi.
3. Bawa Kartu Nama Hotel
Setiap keluar hotel untuk berkunjung ke Masjidil Haram atau kemanapun, jangan lupa membawa kartu hotel khususnya bagi jemaah lansia yang lebih berpotensi tersesat ketika menunaikan ibadah haji.
Kartu tersebut sudah disediakan oleh pihak hotel, sehingga jemaah tinggal membawanya. Dalam kartu itu tercantum sejumlah informasi seperti nama hotel, alamat, serta kontak yang dapat dihubungi.
4. Jangan Pergi Sendiri
Ketika berada di Tanah Suci, usahakan tidak pergi ke luar hotel sendiri ya, Sobat. Terutama bagi jemaah haji perempuan dan lansia. Selain untuk mengurangi kemungkinan tersesat, hal ini juga demi keamanan diri sendiri. Pergilah bersama rombongan.
5. Pamit kepada Ketua Rombongan
Tips kelima adalah berpamitan atau izin kepada ketua rombongan setiap ingin bepergian ke luar hotel. Supaya mereka tau Sobat Medcom mau pergi ke mana dan dengan siapa.
6. Cari Petugas PPIH Bila Tersesat
Pemerintah Indonesia sudah menempatkan petugas Indonesia di titik-titik vital. Mereka merupakan petugas haji yang sudah terlatih dan siap membantu jemaah haji Indonesia dalam kondisi apapun dan kapanpun.
Nah, oleh karena itu apabila tersesat, jangan panik, ya! Cobalah cari petugas haji Indonesia untuk meminta bantuan.
Selain itu, Anda juga bisa mencari maktab atau hotel di sekeliling dengan tenang. Perhatikan mana hotel atau tempat yang ada bendera merah putih, masuk dan mintalah bantuan kepada petugas yang ada di sana.
7. Jangan Lupa Berdoa
Sebelum berangkat dan selama di Tanah Suci jangan lupa berdoa. Mintalah perlindungan serta pertolongan kepada Allah SWT. Jangan merasa sombong seakan tidak membutuhkan pertolongan Allah SWT.
(TOM)
