JAKARTA: Memilih keramik lantai teras bisa menjadi persoalan bagi sebagian orang. Anda perlu mengetahui cara memilih keramik karena area terluar akan dilihat banyak orang.
Tips ini bertujuan agar keramik yang dipilih tidak keliru dan selaras dengan teras rumah Anda. Dirangkum dari 99.co, berikut lima tips memilih keramik untuk lantai teras rumah Anda:
1. Pilih permukaan yang tidak licin
Meski biasanya area teras tertutup oleh ujung atap, risiko tempias tetap tinggi di musim hujan. Apalagi lumpur dari alas kaki pun bisa menempel atau bahkan menggenang di permukaannya.
Sebaiknya pilih keramik yang permukaannya tidak akan terasa licin setelah terkena air. Tipe keramik dengan permukaan kasar dikenal juga dengan istilah matte.
Anda bisa dengan mudah menemukannya di berbagai toko bangunan sekitar rumah. Namun, jika area teras memang terlindung sempurna oleh atap, Anda bisa menggunakan keramik glossy.
BACA: Anti Boros, Ini 5 Cara Mengatur Keuangan Rumah Tangga
2. Pastikan motifnya senada dengan desain fasad
Tips memilih keramik lantai teras berikutnya adalah menyelaraskan motifnya dengan desain fasad. Apabila hunian Anda mengusung konsep industrial, maka gunakan keramik lantai warna hitam, abu, dan lainnya.
Tujuannya, agar tampilan eksterior rumah terlihat lebih selaras dan menawan. Dengan begitu, nilai estetika hunian pun akan meningkat dengan sendirinya.
3. Hitung luas area teras terlebih dahulu
Sebelum membeli keramik lantai, pastikan kamu sudah menghitung luas area teras di rumah. Ini penting untuk memudahkan proses pencarian serta pemilihan keramik.
Luas teras akan berpengaruh pada ukuran keramik yang Anda gunakan. Apabila lahan teras terbilang kecil, hindari memilih keramik berukuran besar.
Lebih baik menggunakan keramik berukuran 30×30 sentimeter atau 40×40 sentimeter saja. Ini karena keramik besar justru akan memperkuat kesan kecil serta sempit di teras.
BACA: Jangan Asal Pilih, Ini 5 Tips Memilih Lantai Rumah yang Tepat
4. Gunakan keramik dengan porositas rendah
Jangan hanya fokus pada motif, pertimbangkan juga daya tahan keramik untuk teras. Keramik untuk eksterior idealnya memiliki tingkat porositas (tingkat kepadatan) rendah.
Dengan begitu, kemampuan menyerap air dan risiko permukaan keramik tergores akan lebih kecil. Salah satu material yang bisa Anda pertimbangkan adalah batu alam seperti granit.
5. Pilih keramik lantai yang tebal
Terakhir, pilih keramik dengan ketebalan yang tinggi untuk eksterior. Semakin tebal tegel lantai, maka akan semakin panjang pula usia pakainya.
Tidak hanya itu, keramik tebal akan lebih mudah dan praktis untuk Anda pasang. Artinya, Anda bisa memangkas waktu pembangunan agar lebih efektif.
(UWA)