BLITAR : Ular sanca kembang yang melilit dan menewaskan Ponirin (50), warga Kecamatan Nglegol, Kabupaten Blitar, telah diamankan oleh tim Pemadam Kebakaran Kabupaten Blitar. Ular sepanjang 4 meter tersebut akan diserahkan ke Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) setempat.
Kasi Damkar Satpol PP Blitar, Teddi Prasojo mengatakan, pihaknya berencana menyerahkan hewan melata ini ke BKSDA untuk dilakukan konservasi. Kejadian meninggal dunia karena lilitan ular ini merupakan yang pertama kali terjadi
"Ini kasus pertama, kalau kasus lain seperti digigit ular berbisa sudah pernah ada," ujarnya, Selasa 12 Juli 2022.
Saat ini, petugas damkar juga masih melakukan penyisiran di sekitar lokasi kejadian. Mereka mencari adanya dugaan sarang ular sanca kembang. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa tidak ada ular lain sehingga warga tidak perlu merasa khawatir.
"Kalau sekarang musimnya, kalau bulan Oktober-Maret itu musim ular bertelur setelah itu kembali ke habitatnya," terangnya.
Baca juga : Pencari Ular Blitar Tewas Diserang Sanca
Sebelumnya warga dikejutkan dengan temuan jenazah korban di sekitar area pesawahan, masuk Desa Modangan, Kecamatan Nglegok. Korban ditemukan sudah meninggal dunia dengan posisi ular sanca kembang di dekatnya.
Polisi yang tiba di lokasi kejadian langsung memasang garis dan menghubungi pihak Damkar untuk membantu proses evakuasi. Jenazah korban kini telah dimakamkan.
(ADI)