PONOROGO: Marak aksi teror,  seorang pria di Ponorogo, Jawa Timur malah nekat menjual bahan peledak petasan. Dari tangannya, polisi menyita 10 kilogram bahan peledak.

Tersangka Krisna Mukti, pria 19 tahun asal Desa Gelang Kulon, Kecamatan Sampung, Ponorogo ini berdalih menjual bubuk petasan dan membuat petasan untuk menyambut datangnya bulan ramadan.

"Pelaku ditangkap dirumahnya oleh polisi yang menyamar sebagai pembeli serbuk petasan. Saat digeledah, pelaku rupanya tidak hanya mengedarkan namun juga meracik bahan peledak tersebut, " ujar Kapolsek Sampung,  Iptu Marsono

Dari lokasi penangkapan, sejumlah bahan pembuat serbuk petasan diamankan,  termasuk 10 kilogram bubuk mesiu jadi yang sudah siap diedarkan.

"Tersangka mengaku bahan pembuat serbuk petasan ini ia dapat dari beli secara online. Bahan peledak ini rencananya akan diedarkan untuk menyambut bulan ramadan, " katanya.

Akibat perbuatannya,  pelaku bakal dikenakan pasal 1 ayat 1 Undang- undang Darurat No. 12 Tahun 1951 dengan ancaman hukuman maksimal 5 tahun penjara.

(TOM)