Dua Pasukan Elite TNI AL Uji Ketangkasan 

Salah seorang prajurit dari satuan elit TNI AL tengah melakukan pengintaian terhadap markas musuh (Foto / Metro TV) Salah seorang prajurit dari satuan elit TNI AL tengah melakukan pengintaian terhadap markas musuh (Foto / Metro TV)

SURABAYA : TNI AL menggelar latihan operasi dukungan pasukan khusus gabungan (Opsduk Passusgab) tahun anggaran 2020.  Latihan yang diikuti oleh dua satuan pasukan khusus yang dimiliki TNI AL, yakni intai amfibi (Taifib) marinir dan satuan pasukan katak (Kopaska). Latihan ini ditujukan untuk memadukan dua kekuatan dalam rangka menghadapi tantangan dan ancaman kemanan yang dihadapi NKRI. 

Prajurit- prajurit terlatih ini tengah melakukan infiltrasi ke daerah yang dikuasai oleh musuh, dari udara dengan cara terjun payung dilakukan pada malam hari.   
 
Prajurit dari dua satuan pasukan elite di angkatan laut ini akan melakukan operasi dukungan dengan melakukan sabotase dari bawah air terhadap kapal musuh. Cara ini dilakukan untuk menyerbu dan melumpuhkan sejumlah titik vital di kawasan daerah musuh agar pasukan yang berjumlah besar bisa masuk ke daerah tersebut. 

Berkat latihan dan ketangkasan prajurit ini, markas musuh berhasil ditembus. Satu persatu musuh dilumpuhkan dan ancaman NKRI kembali bisa diredam. 
 
Asisten Operasi Kepala Staf TNI AL, Laksamana Muda TNI Didik Setiyono mengatakan latihan gabungan dengan tema latihan operasi dukungan pasukan khusus gabungan (Opsduk Passusgab) ini melibatkan 315 prajurit,  satu unit kapal selam, satu unit kapal permukaan untuk penyusupan serta satu pesawat udara untuk terjun tempur dan satu helikopter milik Puspenerbal.

"Latihan ini bertujuan untuk memadukan kemampuan dari komando Kopaska dan Taifib marinir dalam menghadapi medan pertempuran yang sesungguhnya," terangnya. 

Latihan gabungan ini digelar disejumlah tempat dengan medan pertempuran yang berbeda- beda, seperti di kawasan Situbondo,  Banyuwangi dan di kawasan Malang selatan. Diharapkan dengan latihan ini,  kedua satuan pasukan elite ini siap dalam menghadapi tantangan dan ancaman kemanan yang dihadapi NKRI yang akan datang. 


(ADI)

Berita Terkait