Jembatan Ngantru Ngawi Resmi Ditutup, Polisi Buka Jalur Alternatif

Jembatan Ngantru ditutup sementara (Foto / Metro TV) Jembatan Ngantru ditutup sementara (Foto / Metro TV)

NGAWI : Polres Ngawi membuka jalur alternatif Ngawi-Bojonegoro di perkampungan warga, Kamis 10 Februari 2022. Jalur ini sengaja dibuka menyusul penutupan Jembatan Ngantru yang rusak parah akibat dihantam truk semen, Rabu 9 Februari 2022.

Tampak beberapa petugas dari PU Binamarga Provinsi Jatim berada di sekitar lokasi, menunggu tim investigasi dari Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jawa Bali. Mereka akan berkoordinasi untuk memastikan proses pengalihan arus berjalan lancar.

Informasi yang dihimpun, jalur alernatif tersebut berjarak sekitar 3 kilometer dari lokasi jembatan, tepatnya di pertigaan Tawun, Kota Ngawi. Jalur alternatif diawali dari pintu masuk Desa Sadang, Kecamatan Ngawi dan berakhir di pintu masuk Desa Joho.

Baca juga : Kasus Penculikan Anak Surabaya, Pelaku Ingin Utang Dilunasi

Rute jalur alternatif ini sepanjang 5 km dan di jaga oleh warga dalam 4 pos penjagaan selama 24 jam. Pengaturan arus dalam bentuk buka tutup diberlakukan karena jalan sempit dan beberapa di antaranya belum beraspal. Di jalur alternatif itu kendaraan dengan berat lebih dari 10 ton dialihkan ke timur menuju Caruban dan Nganjuk.

"Karena jembatan ditutup, semua dialihkan ke sini. Tapi dibatasi nggak boleh lebih dari 10 ton. Nanti akan dijaga 24 jam," kata salah seorang warga, Kholik.

Diketahui, Jembatan Ngantru, pengubung Ngawi-Bojonegoro rusak parah setelah duhantam truk semen. Selain retak pada kedua ujung jembatan. Baja pembatas jembatan juga melengkung ke bawah, sehingga membahayakan pengendara.

 


(ADI)

Berita Terkait