Tim DVI bidang kedokteran kesehatan Polda Jatim dan TNI AU mendatangi rumah Nanik di Desa Tulungrejo, Kecamatan Pare,Kediri. Tim mengambil data antemortem sekaligus mengambil sampel DNA dari Nanik, ibu kandung korban Rahmania Akananda.
Pengambilan sampel DNA tersebut meliputi darah dan buccal swab termasuk meliputi area mulut bagian dalam, pipi dan struktur gigi untuk nantinya dicocokkan.
"Sample ini akan dikirimkan langsung ke labolatorium DNA Pusposkes Polri," Kata Kaur DVI Biddokkes Polda Jatim, drg. Yurika Artanti.
Sementara pihak keluarga berharap, jenazah Rahmania dan kedua anaknya segera diketemukan dan selanjutnya segera dibawa pulang untuk dimakamkan.
Sebelumnya, pesawat Sriwijaya Air tipe SJ182 rute Jakarta-Pontianak hilang kontak pada 9 Januari 2021 dan mengalami kecelakaan di perairan pulau lancang kepulauan seribu Jakarta.
Penumpang pesawat tersebut tercatat 50 orang dengan perincian 40 penumpang dewasa, tujuh anak-anak dan tiga bayi serta 12 kru dengan total sebanyak 62 orang di dalam pesawat.
(ADI)