Pemkot Malang Sambut Baik Pelatihan SDM Industri Olahraga oleh Kemenpora

Pelatihan SDM Industri dan Promosi Olahraga yang diselenggarakan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) di Ijen Suites Resort & Convention Malang Pelatihan SDM Industri dan Promosi Olahraga yang diselenggarakan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) di Ijen Suites Resort & Convention Malang
Sukun: Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) menggelar Pelatihan SDM Industri dan Promosi Olahraga yang diselenggarakan di Ijen Suites Resort & Convention Malang mulai Minggu, 21 Juli 2024. Pemerintah Kota Malang menyambut baik kegiatan yang meningkatkan kualitas SDM industri olahraga setempat.

Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Kota Malang, Baihaqi, menyambut baik dan mengapresiasi acara ini. Menurutnya, program bentuk kepedulian terhadap industri olahraga, sehingga dapat berkembang lebih baik di masa depan.

“Pelatihan ini pun nantinya akan turut menyokong perhelatan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur tahun 2025, dimana Kota Malang akan menjadi tuan rumahnya. Dengan begitu tiga kesuksesan akan terwujud, yaitu sukses penyelenggaraan, sukses prestasi dan sukses pemberdayaan ekonomi,” jelas Baihaqi dikutip dari laman resmi pemerintah Kota Malang, Selasa, 23 Juli 2024.

Baihaqi juga menyampaikan bahwa pelaku usaha di bidang olahraga sering menghadapi tiga kendala utama, yaitu permodalan, akses, dan pemasaran. Melalui program pelatihan ini, ketiga masalah tersebut diharapkan dapat diatasi dengan solusi yang terbaik.

“Bagi para peserta yang mengikuti pelatihan ini harus merasa bangga dan bisa memanfaatkannya dengan sebaik mungkin, sehingga nantinya akan menjadi database bagi Kemenpora dalam rangka terus mengungkit prestasi berbagai cabang olahraga,” ungkap Baihaqi.

Menurut Baihaqi, Malang Raya, terutama Kota Malang, memiliki potensi besar dalam dunia olahraga. Tidak hanya dari sisi atlet, tetapi juga dari industri dan peluang usaha yang produktif, seperti produksi raket dan kok bulu tangkis. 

"Setelah pelatihan ini, diharapkan akan ada tindak lanjut dari Kemenpora, sehingga berbagai potensi tersebut bisa lebih dikenal dan memiliki pasar yang jelas," tutup Baihaqi.


(SUR)

Berita Terkait