MUNICH: Awal pahit harus diterima Jerman usai dipermalukan Prancis 1-0 dala laga Grup F Euro 2020 di Allianz Arena, Munich, Jerman, Rabu dini hari, 16 Juni 2021.
Pahitnya lagi, kemenangan Prancis ditentukan lewat gol bunuh diri Matt Hummels. Der Panzer, julukan Jerman, yang menyandang juara empat kali Piala Dunia dan tiga Piala Eropa, harus menerima nasib kalah di depan publik sendiri.
Sejak kick off, Les Bleus berbekal tak pernah kalah melawan Jerman. Moral yang tentu saja bisa mengangkat Hugo LLoris dan kawan-kawan saat bermain di hadapan pendukung Der Panzer.
Babak pertama, sejak peluit ditiup Carlos del Cerro Grande, wasit asal Spanyol yang memimpin pertandingan, Jerman langsung menguasai lini tengah.
BACA: Portugal Gulung Hungaria, Ronaldo Patahkan Rekor Platini
Selepas 15 menit, lini tengah Prancis yang dihuni Pogba, Rabiot dan Kante bisa mengimbangi tuan rumah. Aliran bola cepat dari kaki ke kaki diperagakan anak asuh Didier Deschamps. Sempat mendapat peluang lewat Pavard dan Pogba, namun semua masih jauh dari sasaran mencetak gol.
Pelan tapi pasti, Prancis menunjukkan kelasnya sebagai juara Piala Dunia 2018 dan tim elit Eropa. Menit 16, Mbappe mendapat peluang emas. Namun sayang sepakan kerasnya masih bisa dihalau Neuer.
Baru di menit ke 20, melalui serangan cepat di sisi kiri pertahanan Jerman, bek kiri Hernandez yang merangsek maju ke depan memberikan umpan ke depan gawang Manuel Neuer. Mats Hummels yang menghalau datangnya bola justru gagal menyapu bola dengan sempurna. Bola justru masuk ke gawang Neuer. Skor 0-1 untuk keunggulan Les Bleus.
Tertinggal, Jerman mulai mengancam gawang Prancis. Gosens yang memberikan umpan matang ke pertahanan Prancis yang dijaga Rudiger dan Varane. Bola langsung disambar sundulan Muller, namun sayang masih melebar dari gawang Prancis yang dikawal Lloris.
Tuan rumah beberapa kali mendapat peluang lewat Gundogan dan Gnabry. Hanya lagi-lagi masih gagal.
Lini tengah Les Bleus sendiri yang dimotori Pogba cukup bermain lugas. Apalagi Ngog Kante, gelandang lincah milik Les Bleus bermain bagus. Ia beberapa kali sukses melakukan intersep bola manakala umpan sudah mengarah ke jantung pertahanan Prancis. Hingga jeda tak ada lagi gol tercipta. Tuan rumah tertinggal 0-1.
Babak kedua dimulai Prancis memegang kendali permainan. Namun, Jerman yang mengejar poin, perlahan tapi pasti mulai menguasai jalannya laga. Sempat kaget dengan serangan balik Les Bleus lewat sepakan Rabiot yang menghantam tiang gawang, Gnabry yang kemudian mendapat peluang melepaskan tendangan first time. Sayang, bolanya masih tipis di atas mistar gawang.
Terus dikurung, skuat Prancis, terutama lini pertahanan mereka tetap tenang sehingga tidak kebobolan. telah Justru Mbappe sukses menjebol gawang Jerman untuk kedua kali di menit 66. Namun, Mbappe tipis sudah berada di posisi offside sehingga gol dianulir.
Untuk menambah daya dobrak, Low memasukan, Leroy Sane, Emre Can dan Kevin Volland, menggantikan Gnabry dan Ginter. Tapi lagi-lagi justru Prancis yang kembali mendapat gol di menit 85. Gol Benzema tersebut, setelah ditinjau VAR juga dianulir wasit karena Mbappe sudah offside. Hingga waktu tambahan 6 menit, tak ada lagi gol tercipta.
Dengan hasil ini, Portugal memimpin klasemen sementara Grup F dengan nilai 3, diikuti Prancis juga 3. Sementara Jerman dan Hungaria berada di posisi 3 dan 4 dengan poin 0.
Susunan pemain :
Jerman (3-4-3): Neuer; Rudiger, Hummels, Ginter; Kimmich, Gundogan, Kroos, Gosens; Havertz, Gnabry, Muller.
Prancis (4-3-3): Lloris; Pavard, Varane, Kimpembe, Hernandez; Kante; Pogba, Rabiot; Griezmann; Benzema, Mbappe.
(TOM)