JAKARTA : Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggaraan Kegiatan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Rizki Handayani Mustafa mengatakan, MotoGP 2022 memberikan efek domino secara langsung maupun tidak langsung. Ditargetkan pendapatan dari gelaran MotoGP 2022 sebesar Rp500 miliar saat event itu berlangsung.
"Yang langsung Rp500 miliar, kita harap bisa langsung masuk, tapi belum kita hitung secara detil lagi. Itu saat event berlangsung," katanya Sabtu 19 Maret 2022.
Rizki mengatakan, Kemenparekraf fokus menggaet turis domestik untuk menyaksikan event akbar ini. Menurutnya, turis domestik tidak kalah potensial dengan turis asing. "Karena kalau kita lihat kemarin MotoGP di Sepang saja banyak sekali orang Indonesia yang nonton. Nah, di Mandalika juga harusnya kita bisa," ucapnya.
Tidak cuma pendapatan secara langsung, digelarnya MotoGP juga memberi dampak positif pada nama baik Indonesia di kancah dunia hingga mengembangkan sport tourism di Indonesia. Menurutnya, sport tourism memiliki konsep yang berbeda dari sekadar menggelar event olahraga baik nasional maupun internasional.
Baca juga : Menkes Ungkap Tanda Orang dengan Imunitas Tinggi Covid-19
"Kalau sport event, itu seperti sekarang, orang-orang datang ke Mandalika untuk nonton MotoGP. Nah, ke depannya kita ingin agar orang-orang datang ke Mandalika itu untuk olahraga karena alamnya yang indah, sehat," tutur dia.
Diharapkan, event olahraga lain terus diselenggarakan di Indonesia sehingga sport tourism ini berkembang dengan sendirinya. "Dan kami harap juga nanti ke depan partisipasi swasta akan semakin besar, kalau sekarang kan (dikelola) oleh BUMN yaitu ITDC yang memang mengelola Mandalika," kata Rizki.
(ADI)