Grebek Sabung Ayam Diduga Milik Oknum Brimob, Polres Magetan Amankan 13

MAGETAN : Polres Magetan mengamankan 13 orang dan 52 kendaraan roda dua usai melakukan penggerebekan bersama petugas gabungan di sebuah tempat sabung ayam di Desa Bogem, Kawedanan, Magetan, Minggu 24 Juli 2022. Di tempat sabung ayam yang diduga milik oknum anggota Brigade Mobil (Brimob) Polda Jatim itu, polisi juga turut mengamankan 13 ekor ayam aduan, sangkar, dan berbagai barang yang digunakan sebagai sarana arena adu ayam.

Kasat Reserse Kriminal Polres Magetan AKP Rudi Hidajanto, penggerebekan sabung ayam itu melibatkan tim gabungan dari Provos TNI, Reskrim, Provost Polri dan Provos Brimob. Pada saat terjadinya penggerebekan para pelaku yang berada di lokasi sempat kocar kacir. Petugas pun hanya mengamankan sebanyak 13 orang dan puluhan kendaraan yang roda dua yang ditinggal pemilik.

“Kami telah melakukan upaya penggerebekan dugaan judi sabung ayam di Desa Bogem. Namun pada saat melihat kedatangan tim gabungan para pelaku kabur, sehingga kami tidak menemukan siapakah pelaku siapakah otak pelaku dan siapa manajer dalam perjudian tersebut,” katanya Rudi, Rabu 27 Juli 2022.

Pihaknya mengaku tidak menemukan adanya uang taruhan, hanya menemukan adanya alat berupa ayam aduan sebanyak 13 ekor, orang sebanyak 13 juga. Hasil pemeriksaan, 13 orang itu mengaku hanya menonton, belum terjadi adanya dugaan perjudian sabung ayam tersebut.

Rudi membenarkan jika pria yang marah-marah dalam video viral itu adalah salah satu anggota Brimob Polda Jatim Madiun. Kini, anggita Brimob pemilik arena sabung ayam itu sudah diserahkan ke kesatuannya. “Yang bersangkutan dalam kasus ini berjanji akan membongkar sendiri arena sabung ayam miliknya dengan surat pernyataan di atas materai,” katanya, Rudi.

Untuk diketahui, video penggerebekan sabung ayam oleh petugas gabungan mendapat perlawanan oleh pemilik yang diduga oknum Brimob di Desa Bogem Kecamatan Kawedanan Magetan. Tampak dalam video viral yang diunggah akun Facebook Info Warga Jatim oknum tampak marah marah yang menyebut sebagai polisi gajinya tinggal Rp300 ribu.

Dalam vidio tersebut oknum juga mengaku anaknya masih kecil, soal sabung ayam diklaimnya tidak menjadikan masalah kenapa disoal. Meski akhirnya tim gabungan tetap mengamankan oknum tersebut.

(ADI)