Vaksin covid-19 diangkut menggunakan mobil boks Biorfarma dari Kota Surabaya. Pengiriman vaksin Covid-19 ini mendapat pengawalan ketat mobil Baracuda bersama patwal dari Polda Jatim dan Polres Kota Mojokerto.
Usai dilakukan serah terima barang, vaksin dipindahkan dalam tempat penyimpanan wadah khusus cool storage di Dinkes Kota Mojokerto. Selama vaksin disimpan akan mendapat penjagaan ketat dari sabhara polres kota mojokerto.
"Saat ini total 1.000 vaksin covid-19 tahap pertama tiba di Dinas Kesehatan Kota Mojokerto," ujar Kepala Bidang P2P Dinas Kesehatan Kota Mojokerto, dokter Farida Mariana.
Farida mengatakan, mulai besok (27/1) sinovac akan langsung didistribusikan ke sejumlah fasilitas kesehatan (faskes) di Kota Mojokerto. Puluhan faskes ini, merupakan faskes yang sudah ditunjuk, meliputi enam rumah sakit, enam puskesmas, dokter praktik lima orang dan sisanya klinik yang siap menjadi vaksinasinator penyuntikkan vaksin covid-19.
"Rencananya, vaksin covid-19 ini akan langsung kita distribusikan ke 23 Faskes Vaksinator di Kota Mojokerto. Jika sudah habis kita minta lagi 1.000 vaksin ke Dinas Kesehatan Pemprov Jatim," ujarnya.
Adapun prioritas penerima vaksin covid-19 pertama di Kota Mojokerto, lanjut ia adalah tenaga kesehatan di semua faskes. Nantinya untuk awal ada sepuluh tokoh dan forkopimda yang sudah melakukan skrining. Kemudian secara serentak oleh seluruh tenaga kesehatan (nakes) di Kota Mojokerto.
"Tenaga kesehatan yang akan divaksin dibagi ke faskes dan sesuai kebutuhan nakes yang sudah terdaftar di e-ticket," ucap Farida.
Penerima vaksin covid-19 yakni pejabat Forkopimda dan 3.300 nakes terdiri atas dokter, perawat, asosiasi profesi kesehatan serta seluruh pegawai faskes di Kota Mojokerto.
"Data sementara sebanyak 2.639 orang yang sudah menerima e-ticket vaksin covid-19 (siap divaksin). Kami upayakan e-ticket mencapai total keseluruhan sebanyak 3.300 e-ticket pada 27 Januari nanti," pungkasnya.
(ADI)