PROBOLINGGO: Empat korban luka kecelakaan maut yang menimpa rombongan grup band Debu dalam kondisi stabil. Namun tiga diantaranya dirujuk ke RSUD Dr Soetomo Surabaya untuk penanganan lebih lanjut.
Plt Wadir Pelayanan Kesehatan RSUD Dr. Moh Saleh Probolinggo, dr. Intan Sudarmadi mengatakan empat korban luka dalam keadaan stabil. Saat pertama masuk ke UGD sekitar pukul 01.00 WIB, empat korban langsung mendapat penanganan oleh tim medis.
"Namun empat korban ini masing-masing mengalami indikasi luka lain. Sehingga tiga diantaranya kita rujuk ke RSUD Dr Soetomo Sruabaya, " ujarnya.
BACA: 2 Korban Tewas Kecelakaan Grup Musik Debu di Tol Puspro WNA Asal Malaysia
Dijelaskan dr Intan, untuk pasien Umar dan Jamilah ada indikasi masalah di bagian perut sehingga harus di USG untuk mengetahui masalah tersebut. Sedangkan untuk korban Daood Abdullah ada masalah di kaki kanannya yang kemungkinan mengalami patah tulang.
"Sementara untuk sopir mobil, Miarno ada indikasi patah tulang di tangan sebelah kiri. Tetap kita rawat di sini, " ucapnya.
Sebelumnya, kecelakaan terjadi di Tol Pasuruan-Probolinggo tepatnya di km 837 - 200, kelurahan Pakistaji, Kecamatan Wonoasih, Kota Probolinggo. Sebuah toyota vellfire menabrak bagian belakang truk yang berjalan pelan di jalur sisi kiri.
Akibat kejadian ini, mobil Toyota Vellfire ringsek di bagian depan dan samping. Selain empat korban luka, 2 penumpang lainnya WNA asal Malaysia meninggal dunia.
(TOM)