SURABAYA: Ketua Umum Pengurus Provinsi (Pengprov) Federasi Olahraga Petanque Indonesia (FOPI) Jatim, Prof. Dr. Nurhasan mengatakan, cabang olahraga Petanque makin digemari oleh masyarakat Jawa Timur.
"Saat ini banyak atlet- atlet baru petanque yang lahir untuk melanjutkan tradisi prestasi cabor petanque yang ditorehkan Jawa Timur di tingkat nasional maupun internasional, " ungkap Cak Hasan, sapaan Nurhasan yang juga Rektor Unesa, Minggu 9 Oktober 2022.
Program Pengprov FOPI Jatim, lanjut Nur Hasan, selain meningkatkan kompetensi atlet cabor petanque, juga melakukan sosialisasi olahraga ini kepada seluruh masyarakat dengan roadshow ke beberapa daerah.
"Di Jatim sudah ada Pengurus Kabupaten atau Kota, agar dikenal juga kesempatan kali ini bermain Petanque bersama awak media sehingga bisa menyebarluaskan olahraga ini dari TK sampai perguruan tinggi," ujarnya.
Diterangkan, pihaknya juga mempersiapkan Liga Series Petanque (LSP) Piala Gubernur Jatim 2023. Ajang ini selain untuk peningkatan kompetensi juga prestasi atlet Jatim sebagai bekal untuk mengikuti event level nasional bahkan internasional.
BACA: Livoli di Banyuwangi, Surabaya Bank Jatim Percaya Diri
"Selain pembinaan berkesinambungan atlet, juga keikutsertaan dalam ajang internasional. Seperti yang telah diikuti kejuaraan di Perancis, Thailand dan Malaysia, " bebernya.
BACA:
Sementara catatan prestasi atlet Petanque dalam PON Papua berhasil raih 3 emas. Untuk laga PON 2024 mendatang di Aceh - Medan, pihaknya juga mendapatkan pelatih dari Malaysia dan melakukan training center di negara Jiran itu.
"Dari sana juga ikut kejuaraan internasional dengan raihan 2 medali emas dan 2 medali perak, " ujarnya.
Dari kejuaraan internasional tersebut ada pengalaman bertanding melawan juara dunia sehingga semakin mematangkan atlet saat mengikuti kejuaraan nasional dan internasional terutama pada PON mendatang.
"Kita besok juga akan berangkat tanggal 10 Oktober 2022 untuk mengikuti kejurnas di Banten, namanya Jawa Timur targetnya juara umum. Awal tahun depan juga akan mengikuti TC di Malaysia atau Thailand," pungkasnya.
(TOM)