Jakarta: Perayaan Iduladha rasanya tidak lengkap jika belum menikmati olahan daging kurban bersama keluarga maupun kerabat. Namun Anda harus hati-hati, daging justru akan terasa alot kalau dimasak dengan teknik yang salah.
Banyak yang belum mengerti cara mengolah daging agar empuk saat dikonsumsi. Terutama, daging kambing. Selain mempengaruhi tekstur, teknik olahan yang salah dapat mempertahankan aroma prengus pada daging.
Oleh karena itu, ada sejumlah cara yang bisa dilakukan untuk mengolah daging kambing, seperti dilansir Medcom.id:
Baca: Tips Mengolah Daging ditengah Wabah PMK
1. Daun pepaya
Enzim papain yang terdapat dalam daun pepaya dikenal dapat mengempukkan daging. Termasuk daging kambing.
Daging yang sudah dipotong hanya perlu dibungkus dengan daun ini. Lalu, diamkan selama kurang lebih 20 menit. Setelahnya, daging bisa langsung diolah tanpa perlu dicuci lagi.
2. Air kelapa
Air kelapa dapat digunakan untuk mengempukkan maupun mengurangi aroma khas pada daging kambing. Cukup rendam daging dalam air kelapa selama kurang lebih 30 menit saja.
3. Parutan buah nanas
Buah nanas memiliki dua enzim yang berperan penting dalam mengempukkan daging kambing. Yaitu, enzim papain dan bromelain.
Cara penggunaannya pun tergolong mudah. Cukup rendam daging dalam parutan buah nanas. Proses ini jangan dilakukan terlalu lama supaya daging kambing tidak berakhir mudah hancur.
Baca: Jelang Lebaran, Harga Daging Kambing di Gresik Tembus Rp160 Ribu per Kg
4. Tepung jagung
Cara yang keempat adalah membubuhkan tepung jagung pada daging kambing yang akan diolah menjadi sate. Setelahnya, diamkan selama kurang lebih 15 menit.
Jika sudah 15 menit, jangan lupa bersihkan daging dari sisa-sisa tepung jagungnya, ya!
5. Kulit pisang
Kulit pisang bertugas mengurangi protein di dalam daging. Sehingga, daging menjadi lebih empuk saat digigit. Manfaat lain dari kulit pisah ialah bisa membuat daging yang diolah tidak mudah kering.
(SUR)