SIDOARJO: Di masa pandemi, Klenteng Teng Swie Bio di Kabupaten Sidoarjo meramaikan imlek 2022 dengan membuat hiasan lampion naga. Keindahan lampion naga dimanfaatkan warga sekitar untuk berswafoto.
Lampion naga dibuat di sepanjang sungai sebelah klenteng Teng Swie Bio, Kecamatan Krian, Kabupaten Sidoarjo. Pengurus klenteng masih menyelesaikan pembuatan lampion naga sepanjang 70 meter sehari sebelum imlek.
Lampion naga ini sengaja dibuat pengurus klenteng yang didirikan sejak 1890 dalam rangka memperingati imlek. Sebab kegiatan lain seperti pertunjukan barongsai ataupun pembagian angpao ditiadakan untuk mengantisipasi kerumunan.
BACA: Kerajinan Lampion Magetan Tembus Pasaran Australia
Ternyata hiasan lampion naga ini menarik perhatian warga, karena membuat suasana salah satu sudut di wilayah itu menjadi indah. Tidak sedikit warga desa berswafoto dengan latar belakang lampion naga.
"hiasan lampion naga adalah hiburan baru. Ini pertama kali melihatnya secara langsung. Biasanya hanya dari televisi atau media sosial, " Dea Arista, salah satu warga.
Pengurus klenteng mengaku pembuatan lampion naga dilakukan secara manual selama dua bulan. "Sengaja dibuat untuk memperingati imlek karena di masa pandemi, perayaan imlek termasuk ibadah di klenteng dibatasi, " ujar Hengky rianto pengurus klenteng.
Di masa pandemi ini, seluruh klenteng di Sidoarjo sepakat tidak menggelar upacara tolak bala. Upacara tolak bala biasanya menampilkan barongsai dan naga liang liong.
(TOM)