SURABAYA : Indeks kebahagiaan warga Jawa Timur (Jatim) tahun 2021 berada di urutan ke-19 dengan capaian 72,08. Angka tersebut naik dibanding tahun 2017 yang hanya 70,77. Namun, capaian Jatim masih kalah dengan Maluku Utara serta sembilan provinsi lain di luar Jawa.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) tentang Indeks Kebahagiaan di Indonesia pada 2021, Provinsi Maluku Utara berada di urutan perama dengan 76,34, disusul Kalimantan Utara 76,33. Kemudian Maluku 76,28, Jambi 75,17, Sulawesi Utara 74,96, Kepulauan Riau 74,78, Gorontalo 74,77, Papua Barat 74,52, Sulawesi Tengah 74,46 dan Sulawesi Tenggara 73,98.
"Indeks Kebahagiaan merupakan ukuran pembangunan yang bersifat subjektif, ditawarkan untuk melihat persepsi masyarakat, tentang apa yang dirasakan dalam menjalani kehidupan sehari-hari," Kepala BPS Margo Yuwono, Senin 3 Januari 2022.
Baca Juga : 8 Jenazah Erupsi Semeru yang Belum Teridentifikasi Dimakamkan
Data tersebut juga menyebutkan, terdapat 10 provinsi yang mengalami penurunan Indeks Kebahagiaan. Provinsi-provinsi tersebut yakni Aceh, Riau, Sumatera Selatan, dan Bengkulu untuk kawasan Sumatera. Untuk kawasan Jawa-Bali-Nusa Tenggara yang turut mengalami penurunan Indeks Kebahagiaan yaitu, DKI Jakarta, Banten, Yogyakarta, Bali dan Nusa Tenggara Barat.
Sementara untuk kawasan kalimantan terdapat pada Provinsi Kalimantan Timur. Penduduk perkotaan memiliki nilai Indeks Kebahagiaan yang lebih tinggi dibandingkan dengan perdesaan. Kondisi ini konsisten terjadi pada tahun 2017 dan 2021.
Pada tahun 2021, Indeks Kebahagiaan penduduk perkotaan lebih tinggi 0,56 poin dibandingkan perdesaan. Sementara pada tahun 2017 capaian Indeks Kebahagiaan penduduk perkotaan lebih tinggi 2,07 poin dibanding perdesaan. Selisih nilai indeks tersebut menunjukkan, selisih (gap) perkotaan dan perdesaan pada tahun 2021 lebih kecil dibandingkan dengan tahun 2017.
Hal ini terjadi karena peningkatan Indeks Kebahagiaan penduduk perdesaan lebih tinggi jika dibandingkan dengan peningkatan Indeks Kebahagiaan penduduk perkotaan. Peningkatan indeks penduduk perkotaan naik tipis sebesar 0,09 poin. Sementara penduduk perdesaan naik sebesar 1,6 poin.
(ADI)