Clicks: Terdapat makanan khas tertentu yang dihidangkan selama perayaan tahun baru Imlek. Biasanya makanan yang dianggap dapat membawakan keberuntungan akan disajikan pada makan malam tahun baru.
Masyarakat keturunan Tionghoa percaya dengan memakan makanan tersebut, maka akan membawa keberuntungan untuk tahun yang akan datang. Terlebih, makanan itu juga disantap bersama keluarga, sehingga akan tercipta momen yang hangat.
Lalu, makanan apa saja yang bisa membawakan keberuntungan untuk tahun baru mendatang? Dilansir dari berbagai sumber, berikut daftarnya.
Ikan – kesejahteraan
Dalam bahasa Cina, ikan diucapkan sebagai Yu yang terdengar seperti ‘surplus’. Ikan merupakan salah satu hidangan tradisional yang disajikan pada makan malam tahun baru Imlek.
Orang Tionghoa suka mendapatkan surplus di akhir tahun. Mereka menganggap dengan begitu, mereka berhasil menabung sesuatu di akhir tahun. Sehingga, mereka bisa menghasilknya lebih banyak materi di tahun mendatang.
Ikan kukus adalah salah satu hidangan yang disarankan. Jenis ikan yang dipilih untuk disantap didasarkan pada homofonik yang menguntungkan. Adapun aturan yang perlu ditaati saat memakan ikan di tahun baru Imlek, seperti kepala ikan harus ditempatkan di depan orang yang lebih tua atau tamu terhormat.
Pangsit – kekayaan
Pangsit merupakan salah satu makanan keberuntungan tradisional di Tiongkok yang juga dinikmati oleh sejumlah orang di berbagai negara. Dengan sejarah lebih dari 1.800 tahun, pangsit tidak hanya menjadi makanan pokok masyarakat di Tiongkok Utara, namun juga menjadi sajian tradisional di berbagai festival, khususnya pada tahun baru Imlek.
Legenda mengatakan bahwa semakin banyak pangsit yang kalian makan selama perayaan Imlek, semakin banyak pula uang yang akan didapatkan di tahun yang akan datang. Selain itu, pangsit yang dibuat juga dibentuk seperti perahu.
Mi panjang umur – kebahagiaan dan umur panjang
Sudah tak asing lagi, mi panjang umur adalah makanan khas Imlek. Mi ini biasanya dimakan pada hari perayaan atau ulang tahun seseorang, khususnya untuk orang tua. Makan mi panjang umur di tahun baru Imlek melambangkan bahwa semuanya akan lancar di tahun yang akan datang.
Spring rolls – kekayaan dan awal yang baru
Seperti namanya, spring rolls merupakan makanan yang disantap untuk menyambut musim semi. Sehingga, menjadi suatu hal yang lumrah untuk menyantap hidangan ini selama Festival Musim Semi atau tahun baru Imlek diadakan setiap Imlek.
Spring rolls diisi dengan sayuran atau bahan segar di musim semia. Kebanyakan orang memakannya untuk menyambut musim semi yang baru dan kini juga menjadi makanan penutup di beberapa tempat.
Buah keberuntungan – fullness dan kekayaan
Terdapat buah-buahan tertentu yang dimakan selama Imlek, yakni jeruk, persik, dan pomelo. Mereka dipilih karena memiliki bentuk yang bulat dan berwarna keemasan. Itulah yang melambangkan fullness dan kekayaan.
Dengan memakan atau memajang jeruk keprok dan jeruk dipercaya dapat membawakan keberuntungan dan rejeki. Sebab, dalam pengucapan dan penulisannya, bahasa Cina untuk oranye adalah cheng yang terdengar sama dengan bahasa Cina untuk sukses.
Sementara, pomelo dianggap bisa membawakan kemakmuran yang berkelanjutan. Semakin banyak pomelo yang dimakan, semakin banyak kejayaan yang akan didapatkan.
(SYI)