PKB Resmi Usung Pasangan Petahan Eri-Armuji di Pilkada Surabaya 2024

Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi-Armuji bersama Ketua PKB setempat Musyafak Rouf serta Wakil Ketua Laila Mufidah, di kantor partai tersebut, Minggu (5/5/2024). ANTARA/HO-PKB Surabaya Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi-Armuji bersama Ketua PKB setempat Musyafak Rouf serta Wakil Ketua Laila Mufidah, di kantor partai tersebut, Minggu (5/5/2024). ANTARA/HO-PKB Surabaya
Surabaya: Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) resmi mengusung Wali Kota Eri Cahyadi dan Wakil Wali Kota Armuji untuk maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Surabaya 2024. Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kota Surabaya, Musyafak Rouf, menyebut pasangan petahana itu sudah mengantongi surat rekomendasi.

Dukungan untuk Eri-Armuji ditetapkan melalui Surat Keputusan Dewan Pimpinan Pusat Partai Kebangkitan Bangsa Nomor 29527/DPP/01/V/2024, yang ditandatangani oleh Sekretaris Jenderal PKB Hasanuddin Wahid serta Ketua Bidang Penguatan Struktur, Eksekutif, dan Legislatif Abdul Halim Iskandar.

"Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh, rekomendasi dari DPP PKB untuk Pilkada kepada wali kota dan wakil wali kota sudah turun," kata Musyafak dikutip dari Antara, Kamis, 30 Mei 2024.

Diketahui bahwa video tersebut dikirim oleh Musyafak yang sedang melaksanakan ibadah haji di Kota Madinah, Arab Saudi.

Dalam video tersebut, Ketua DPC PKB Kota Surabaya itu juga melaksanakan tasyakuran untuk merayakan terbitnya rekomendasi bagi Eri-Armuji.

"Hari ini melaksanakan tasyakuran, saya belikan nasi briyani. Insya Allah ini hari terakhir di Madinah," ucapnya.

Sebelumnya, Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) telah mengeluarkan 65 rekomendasi untuk bakal calon kepala daerah tingkat kabupaten/kota di seluruh Indonesia, pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak November 2024.

"Kami sudah mengeluarkan 65 rekomendasi, untuk bupati/wali kota," kata Ketua Desk Pilkada PKB, Abdul Halim Iskandar.

Ia menjelaskan bahwa rekomendasi tersebut diberikan setelah para bakal calon mengikuti uji kompetensi dan kepatutan (UKK), yang dilaksanakan oleh Desk Pilkada PKB.

Ia menambahkan bahwa hingga Selasa (28/5), sebanyak 2.978 bakal calon kepala daerah dari seluruh Indonesia telah mendaftar melalui PKB. Sementara itu, 288 calon kepala daerah telah melewati tahapan UKK.

"Mereka sudah kami dalami visi-misinya dan apa yang menjadi problematika daerahnya," ucap Gus Halim, sapaan akrabnya.


(SUR)

Berita Terkait