SURABAYA : Sebanyak 50 orang penghuni rumah susun (rusun) di Surabaya positif Covid-19. Hasil ini diketahui setelah Pemkot Surabaya menggelar tes swab massal di 18 rusun se-Surabaya. Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kota Surabaya, sebanyak 1.240 orang penghuni rusun telah dites swab. Dari hasil itu, diketahui 50 orang positif.
Dari jumlah itu, separuh lebih di antaranya berasal dari Rusun Penjaringan Sari. Kepala Dinas Kesehatan Kota Surabaya, Febriani Rachmanita, mengatakan, kebanyakan warga yang terkonfirmasi positif covid-19 tersebut berusia produktif dan tidak memiliki gejala. Selain itu, dari hasil tracing atau penelusuran sebagian besar mereka setelah bepergian dari luar kota.
"Saat ini mereka semua sudah dirawat di Asrama Haji Surabaya. Namun, sudah ada yang pulang karena ketika telah mendapat perawatan selama beberapa hari, hasil swabnya telah negatif," katanya, Selasa 1 Juni 2021.
BACA JUGA : Percepat Pemulihan Pasien Covid-19, Ratusan Relawan Disuntik Nanogold
Untuk mengantisipasi penyebaran virus covid-19, Pemkot Surabaya kata Febri terus melakukan penyemprotan desinfektan di lingkungan rusun secara masif. Selain itu, kampanye penerapan protokol kesehatan ketat juga terus dilakukan. Tak hanya itu, pihaknya juga akan melakukan vaksinasi covid-19 untuk seluruh penghuni rusun di Surabaya. Saat ini pihaknya telah bekerja sama dengan Dinas Pengelolaan Bangunan dan Tanah Surabaya untuk pendataan warga rusun yang akan divaksin.
"Ketentuannya, jika tidak mau vaksin, maka tidak diizinkan tinggal di rusun," ujarnya.
(ADI)